(298 produk tersedia)
Chiller glycol kecil adalah mesin pendingin kompak yang mengatur suhu dengan menggunakan glycol sebagai pendingin. Berbagai jenis chiller kecil tersedia untuk aplikasi spesifik.
Chiller Berpendingin Udara:
Chiller berpendingin udara menyerap panas dari cairan dengan menggunakan udara di sekitarnya sebagai media pendingin. Kondensor chiller berpendingin udara biasanya ditempatkan di luar ruangan. Chiller berpendingin udara umumnya digunakan di gedung komersial, pabrik industri, dan sistem HVAC. Ini mendinginkan air yang kemudian didistribusikan melalui kumparan pendingin untuk menurunkan suhu ruangan.
Chiller Modular:
Chiller modular adalah sistem pendingin independen. Masing-masing memiliki kondensor dan kompresornya sendiri. Chiller glycol kecil ini dipasang dalam modul yang lebih kecil, terhubung secara paralel untuk membentuk sistem pendingin yang lebih besar sesuai kebutuhan. Ketika permintaan pendinginan lebih rendah, beberapa modul dapat dimatikan untuk menghemat energi. Ini memberikan sistem dengan fleksibilitas dan efisiensi yang besar.
Chiller Portabel:
Chiller portabel adalah sistem pendingin yang dapat diangkut dan dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Desainnya biasanya dilengkapi dengan roda dan sasis kompak. Chiller portabel sangat ideal untuk kebutuhan pendinginan sementara, seperti acara di luar ruangan atau proses industri. Ini juga dapat digunakan untuk perbaikan darurat di mana pendinginan sangat penting.
Chiller Berpendingin Air:
Chiller berpendingin air menggunakan air sebagai media pendingin, mengandalkan penukar panas untuk menghilangkan panas dari refrigeran. Air didinginkan oleh chiller sebelum diresirkulasikan untuk menyerap lebih banyak panas. Chiller berpendingin air umumnya digunakan di fasilitas berskala besar atau aplikasi refrigerasi industri di mana kapasitas pendinginan tinggi diperlukan.
Chiller Penyerap:
Chiller penyerap menggunakan energi termal dari cairan panas untuk mendinginkan air. Sumber panas dapat berasal dari gas alam, uap, atau air panas. Chiller penyerap terutama digunakan di gedung komersial besar yang membutuhkan kapasitas pendinginan tinggi yang konstan.
Produsen yang berbeda akan memiliki spesifikasinya masing-masing, tetapi ini adalah spesifikasi umum yang diharapkan.
Kapasitas:
Ini adalah daya pendingin chiller. Biasanya diukur dalam British thermal units per hour (BTU/jam) atau kilowatt (kW). Untuk chiller kecil, kapasitasnya dapat berkisar dari 1.000 BTU/jam (0,3 kW) hingga 20.000 BTU/jam (5,8 kW).
Rentang Suhu:
Chiller glycol kecil umumnya memiliki rentang suhu -5°C hingga 15°C (23°F hingga 59°F). Beberapa dapat turun lebih rendah tergantung pada aplikasinya.
Kompresor:
Chiller glycol kecil dapat menggunakan berbagai jenis kompresor. Ini dapat mencakup kompresor scroll, rotary, atau reciprocating. Chiller juga dapat memiliki satu hingga beberapa kompresor.
Refrigeran:
Biasanya, chiller kecil akan menggunakan HFC (Hydrofluorocarbons) seperti R-410A atau R-134A. Beberapa model lama dapat menggunakan R-22, yang sekarang kurang umum karena efek lingkungannya.
Pasokan Daya:
Spesifikasi pasokan daya menunjukkan apakah pasokan daya langsung atau generator digunakan. Chiller glycol kecil biasanya menggunakan daya AC fase tunggal 220-240V.
Dimensi:
Dimensi chiller glycol kecil akan bervariasi tergantung pada apakah itu unit portabel atau self-contained. Unit portabel biasanya berkedalaman 800mm, tinggi 1000mm dan lebar 1200mm.
Berat:
Chiller portabel kecil dapat memiliki berat hingga 150 kg, sedangkan yang lebih besar dapat mencapai 800 kg atau lebih.
Untuk memperpanjang umur chiller glycol kecil, lakukan perawatan secara berkala.
Periksa kumparan kondensor:
Pastikan tidak ada kotoran atau debu pada tabung berkelok-kelok. Jika tabung tersumbat, refrigeran tidak akan berfungsi secara efisien. Membersihkan kumparan cukup sederhana. Pengguna hanya perlu menggunakan sikat lembut dan sedikit deterjen untuk menghilangkan kotoran.
Larutan glycol:
Inspeksi larutan untuk melihat apakah perlu diisi ulang atau diganti. Jika ada kebocoran atau penguapan dalam sistem, segera tangani. Biasanya, larutan perlu diganti setiap 1 hingga 2 tahun.
Filter udara:
Pada chiller berpendingin udara, selalu periksa filter udara untuk melihat apakah ada debu. Bersihkan agar komponen mendapatkan pasokan udara yang memadai.
Komponen listrik:
Periksa titik kontak, kabel, dan terminal dari semua komponen listrik. Pastikan mereka tidak aus, korosi, atau kendur. Lakukan perbaikan atau penggantian komponen yang diperlukan untuk menghindari malfungsi listrik.
Operasi normal:
Periksa semua parameter operasi terhadap yang ditentukan standar. Beberapa parameter yang perlu difokuskan meliputi tekanan operasi, perbedaan suhu, dll.
Chiller glycol kecil digunakan di berbagai industri dan aplikasi di mana menjaga suhu rendah sangat penting. Berikut adalah beberapa aplikasi tipikal dari chiller glycol kecil:
Ini hanyalah beberapa contoh dari banyak aplikasi chiller glycol kecil di berbagai industri. Ukurannya yang kompak, efisiensi energi, dan kemampuan pendinginan yang efektif menjadikannya pilihan populer untuk berbagai kebutuhan pendinginan.
Ketika mencari chiller glycol kecil untuk dijual, pembeli perlu mempertimbangkan beberapa faktor untuk memastikan mereka mendapatkan chiller yang tepat untuk kebutuhan pendinginan mereka. Mereka harus mulai dengan mengevaluasi kebutuhan aplikasi spesifik mereka. Tentukan kapasitas pendinginan yang dibutuhkan untuk aplikasi tersebut. Seseorang juga perlu mempertimbangkan rentang suhu dan memastikan chiller yang dipilih dapat mempertahankan tingkat suhu yang diinginkan. Selain itu, seseorang harus menilai ruang yang tersedia dan menentukan ukuran dan konfigurasi chiller yang ideal untuk memastikan pemasangan dan kesesuaian yang tepat.
Yang lebih penting, pembeli perlu mempertimbangkan berbagai jenis chiller dan memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan aplikasi mereka. Misalnya, chiller sentrifugal kecil akan menjadi pilihan ideal yang cocok untuk aplikasi industri berskala besar yang membutuhkan kapasitas pendinginan tinggi. Di sisi lain, chiller berpendingin udara akan bekerja lebih baik untuk fasilitas komersial kecil karena pemasangannya yang sederhana dan biaya operasionalnya yang rendah.
Selain itu, pembeli harus mempertimbangkan efisiensi chiller glycol kecil. Tergantung pada penggunaannya, chiller yang efisien dapat secara signifikan mengurangi konsumsi energi dan mengarah pada biaya operasional yang lebih rendah. Pelanggan juga harus mempertimbangkan sistem refrigerasi dan memilih sistem yang menawarkan kinerja yang andal dan mudah dipelihara. Jika tidak yakin, selalu merupakan ide yang baik untuk berkonsultasi dengan ahli untuk mendapatkan rekomendasi berdasarkan aplikasi spesifik. Ahli juga dapat memberikan wawasan berharga tentang keuntungan dan kerugian dari berbagai chiller glycol.
T1: Apa perbedaan antara chiller dan cooler?
A1: Perbedaan utama antara cooler dan chiller adalah metode pendinginan. Cooler umumnya menggunakan es atau massa termal untuk menciptakan suhu dingin, sedangkan chiller menggunakan kompresor dan refrigeran yang digerakkan oleh listrik.
T2: Apakah chiller glycol kecil berisik?
A2: Umumnya, chiller kecil menghasilkan beberapa kebisingan mekanis. Namun, jika mesin berfungsi dengan baik, suara tersebut tidak boleh terlalu keras hingga menyebabkan gangguan. Pemilik usaha dapat berkonsultasi dengan buku panduan pabrik untuk mengetahui apakah suara yang diharapkan normal.
T3: Apakah chiller glycol kecil mengonsumsi banyak energi?
A2: Jumlah energi yang dikonsumsi oleh chiller umumnya diukur dalam kWh dan sangat bergantung pada ukurannya. Namun, chiller kecil dianggap menggunakan jumlah energi yang wajar dibandingkan dengan model industri yang lebih besar.
T4: Dapatkah chiller glycol kecil digunakan di gedung residensial?
A4: Ya. Beberapa gedung residensial yang memiliki kolam renang atau sistem HVAC canggih dapat memasang chiller glycol kecil.