All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Newpars grosir mesin Pickup D Max 4JK1 perakitan blok mesin Assy untuk Isuzu

Belum ada ulasan
Newpars Power Technology(shaoxing) Co., Ltd. Pemasok multi-spesialisasi 3 yrs CN
Newpars grosir mesin Pickup D Max 4JK1 perakitan blok mesin Assy untuk Isuzu
Newpars grosir mesin Pickup D Max 4JK1 perakitan blok mesin Assy untuk Isuzu
Newpars grosir mesin Pickup D Max 4JK1 perakitan blok mesin Assy untuk Isuzu
Newpars grosir mesin Pickup D Max 4JK1 perakitan blok mesin Assy untuk Isuzu
Newpars grosir mesin Pickup D Max 4JK1 perakitan blok mesin Assy untuk Isuzu
Newpars grosir mesin Pickup D Max 4JK1 perakitan blok mesin Assy untuk Isuzu

Atribut kunci

Spesifikasi industri inti

Oe no.
4JK1

Atribut lainnya

Tempat asal
Zhejiang, China
Kondisi
Dipakai
Tujuan
Untuk penggantian/perbaikan
Jenis
Mesin Diesel
Daya
130kW
Perpindahan
1.9L
Torsi
410N.m
Nama merek
None
Nomor model
4JK1
Garansi
4 Months
Kode mesin
4JK1
Model Mobil
For Isuzu
Product Name
Engine Assembly
Engine type
Diesel 4 Cylinders
Displacement
Standard
Packing
Neutral Packaging
MOQ
2 Pcs
Size
Standard Size
OEM
4JK1
Payment
TT.paypal.Western Union.Trade Assurance
Port
Shanghai Ningbo
Quality
100%tested

Pengemasan dan pengiriman

Rincian Kemasan
Netral
jual Unit:
item tunggal
ukuran paket tunggal:
99X99X99 cm
tunggal berat kotor:
120.000 kg

Waktu tunggu

Kustomisasi

Deskripsi produk dari pemasok

2 - 99 Buah
Rp 16.646.979
>= 100 Buah
Rp 15.813.797

Variasi

Opsi total:
Pilih sekarang

Pengiriman

Perlindungan untuk produk ini

Pengiriman melalui

Harapkan pesanan Anda dikirim sebelum tanggal yang dijadwalkan atau dapatkan kompensasi keterlambatan sebesar 10%.

Pembayaran aman

Setiap pembayaran yang Anda lakukan di Chovm.com dijamin dengan enkripsi SSL yang ketat dan protokol perlindungan data PCI DSS

Kebijakan pengembalian dana

Klaim pengembalian dana jika pesanan Anda tidak terkirim, hilang, atau tiba dengan masalah produk

Hubungi Supplier
Chat Sekarang
survei