All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang menggunakan sepeda motor

Jenis Sepeda Motor Bekas

Sepeda motor bekas diklasifikasikan berdasarkan gaya, performa, dan ukuran mesinnya.

  • Sepeda motor sport bekas

    Ini adalah sepeda motor berperforma tinggi dengan fairing dan desain berorientasi olahraga. Mereka memiliki bodi yang ramping yang meminimalkan hambatan angin. Bannya lebih lebar untuk cengkeraman yang lebih baik, dan mereka memiliki sistem pengereman yang lebih kuat. Mereka juga memiliki mesin yang kuat yang memungkinkan performa kecepatan tinggi.

  • Sepeda motor touring bekas

    Ini adalah sepeda motor jarak jauh yang dirancang untuk kenyamanan dalam perjalanan panjang. Mereka memiliki jok yang nyaman, sandaran punggung, dan kapasitas bagasi yang besar. Mereka juga memiliki mesin yang kuat dan perlindungan angin yang baik. Mereka memiliki lebih banyak fitur seperti GPS, radio, dan interkom.

  • Sepeda motor cruiser bekas

    Ini adalah sepeda motor yang menawarkan pengalaman berkendara santai. Mereka memiliki tinggi jok yang rendah dan posisi berkendara yang santai. Mereka didukung oleh mesin V-twin dan memiliki desain klasik dan retro.

  • Sepeda motor petualangan bekas

    Ini adalah sepeda motor yang dirancang untuk digunakan baik di medan jalan raya maupun off-road. Mereka memiliki tinggi jok yang tinggi, perjalanan suspensi yang panjang, dan ban yang kokoh untuk kemampuan off-road. Mereka memiliki posisi berkendara yang nyaman dan sering dilengkapi dengan kaca depan dan dudukan bagasi.

  • Sepeda motor dual-sport bekas

    Ini adalah sepeda motor bekas yang lebih kecil yang dirancang untuk digunakan baik di jalan raya maupun off-road. Mereka memiliki desain yang ringan, perjalanan suspensi yang panjang, dan dilengkapi dengan ban berpasir untuk kemampuan off-road.

  • Sepeda motor telanjang bekas

    Ini adalah sepeda motor yang memiliki rangka terbuka dan desain minimalis. Mereka memiliki posisi berkendara yang lebih tegak dan cocok untuk komuter kota.

Spesifikasi dan Perawatan Sepeda Motor Bekas

Spesifikasi sepeda motor bekas yang dijual meliputi:

  • Ukuran mesin

    Sepeda motor bekas hadir dengan berbagai ukuran mesin. Ukuran mesin menentukan seberapa kuat sepeda motor tersebut. Mesin yang lebih besar menawarkan lebih banyak tenaga daripada mesin yang lebih kecil. Ukuran mesin sepeda motor bekas bisa berkisar dari 125cc hingga 1000cc.

  • Tinggi jok

    Tinggi jok pada sepeda motor bekas dapat memengaruhi seberapa nyamannya sepeda motor tersebut dikendarai. Tinggi jok bisa berkisar dari 750mm hingga 900mm. Sepeda motor dengan tinggi jok yang lebih tinggi akan lebih sulit dikendarai daripada sepeda motor dengan tinggi jok yang lebih rendah.

  • Berat

    Sepeda motor bekas tersedia dalam berbagai berat. Sepeda motor yang lebih berat bisa lebih sulit dikendalikan daripada yang lebih ringan. Berat sepeda motor bekas bisa berkisar dari 120kg hingga 300kg.

  • Rem

    Sepeda motor bekas hadir dengan berbagai jenis rem. Jenis rem meliputi rem cakram dan rem tromol. Beberapa sepeda motor bekas juga memiliki sistem pengereman anti-lock (ABS). ABS mencegah roda terkunci saat pengereman keras.

  • Kapasitas tangki bahan bakar

    Kapasitas tangki bahan bakar pada sepeda motor bekas dapat memengaruhi seberapa jauh sepeda motor tersebut dapat melaju dengan tangki penuh. Ukuran tangki bahan bakar bisa berkisar dari 10 liter hingga 20 liter. Tangki bahan bakar yang lebih besar akan memungkinkan perjalanan yang lebih jauh tanpa pengisian bahan bakar.

Memelihara sepeda motor bekas sangat penting. Ini memastikan bahwa sepeda motor berjalan dengan lancar dan bertahan lebih lama. Berikut beberapa tips untuk merawat sepeda motor bekas:

  • Pergantian oli rutin

    Mengganti oli pada sepeda motor bekas secara teratur sangat penting. Oli menjaga agar mesin tetap terlumasi. Dianjurkan untuk mengganti oli setiap 6.000 kilometer atau 3.500 mil. Ini membantu mencegah kerusakan pada mesin.

  • Perawatan ban

    Sepeda motor bekas membutuhkan ban yang baik untuk keselamatan. Periksa ban secara teratur untuk keausan dan kerusakan. Tekanan ban yang benar harus dipertahankan. Ganti ban bila diperlukan. Ini memastikan bahwa sepeda motor memiliki traksi yang baik di jalan.

  • Perawatan rantai

    Rantai sepeda motor bekas harus dilumasi setiap 1.000 kilometer. Ini membantu rantai untuk menggeser gigi dengan lancar. Rantai juga harus disesuaikan jika menjadi longgar. Rantai yang terawat dengan baik meningkatkan kinerja sepeda motor.

  • Perawatan rem

    Sepeda motor bekas membutuhkan rem yang baik untuk keselamatan. Kampas rem dan cakram harus diperiksa secara teratur untuk keausan. Rem harus disesuaikan jika diperlukan. Ini memastikan bahwa sepeda motor berhenti dengan aman.

  • Servis rutin

    Sepeda motor bekas harus dibawa untuk diservis secara berkala. Mekanik yang berkualifikasi dapat memeriksa mesin, ban, rem, dan bagian sepeda motor lainnya. Ini membantu mengidentifikasi dan memperbaiki masalah apa pun sebelum menjadi masalah besar.

Cara Memilih Sepeda Motor Bekas

Memilih stok yang tepat dari semua sepeda motor bekas untuk dijual kembali atau tujuan bisnis membutuhkan pertimbangan yang cermat dari beberapa faktor. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Kondisi

    Saat memilih sepeda motor bekas, idealnya periksa kondisi mereka. Kondisi sepeda motor akan memengaruhi performanya dan daya tahannya. Periksa apakah ada kerusakan, bagian yang aus, karat, atau korosi.

  • Harga

    Sepeda motor bekas dijual dengan harga lebih rendah daripada sepeda motor baru. Ini menjadikannya lebih terjangkau. Tetapi, penting untuk memeriksa harga sepeda motor untuk memastikan bahwa mereka sesuai dengan anggaran.

  • Merek

    Ada beberapa merek sepeda motor, masing-masing dengan fitur uniknya. Penting untuk mempertimbangkan merek sepeda motor dan memastikan bahwa itu memenuhi persyaratan.

  • Model dan Tahun

    Model dan tahun sepeda motor bekas dapat memengaruhi performa dan fiturnya. Idealnya pilih model yang dikenal dengan keandalan dan performanya.

  • Dokumentasi

    Saat memilih sepeda motor bekas, penting untuk memeriksa dokumentasinya. Pastikan sepeda motor memiliki semua dokumen yang diperlukan, seperti registrasi, kepemilikan, dan asuransi. Ini akan memastikan bahwa sepeda motor legal dan dapat digunakan tanpa masalah.

Cara DIY dan Mengganti Sepeda Motor Bekas

Banyak pengecer sepeda motor bekas yang dijual menawarkan tips perawatan untuk klien mereka. Berikut adalah beberapa tipsnya:

  • Pergantian Oli

    Oli baru dan filter oli diperlukan. Oli harus dituangkan ke dalam mesin sesuai petunjuk pabrikan. Filter oli harus diganti dengan melepas yang lama dan memasukkan yang baru. Buku petunjuk pemilik harus dikonsultasikan untuk panduan tentang penggantian oli dan filter.

  • Pergantian Ban

    Ban baru yang sesuai dengan sepeda motor harus diperoleh. Ban lama harus dilepas dengan mematahkan bead dan menggunakan besi ban. Ban baru harus dipasang di roda menggunakan tuas ban. Bead dipompa dengan hati-hati, dan sepeda motor diuji untuk memastikan roda terpasang dengan benar.

  • Penggantian Kampas Rem

    Sepeda motor harus diangkat dengan stand tengah atau pada lift. Kaliper yang berisi kampas rem lama harus dilepas. Kampas rem baru harus dimasukkan ke dalam kaliper, dan kaliper harus dipasang kembali.

  • Perawatan Rantai

    Rantai harus dibersihkan dengan sikat dan pelarut. Itu harus dilumasi dengan pelumas rantai. Tegangan harus disesuaikan menggunakan baut pengencang sesuai petunjuk dalam buku petunjuk pemilik.

  • Pergantian Cairan Pendingin (jika berlaku)

    Cairan pendingin dari sepeda motor lama harus dikeringkan. Cairan pendingin baru harus ditambahkan ke sistem pendingin sepeda motor. Buku petunjuk pemilik harus dikonsultasikan untuk jenis dan jumlah cairan pendingin yang benar. Sistem harus di-bleed untuk menghilangkan udara sesuai petunjuk dalam buku petunjuk.

  • Penggantian Busi

    Setiap busi lama harus dilepas dari mesin. Busi baru harus diberi celah sesuai spesifikasi dalam buku petunjuk pemilik. Busi baru harus disekrup ke dalam mesin dan dikencangkan dengan kunci torsi hingga jumlah gaya yang ditentukan.

  • Kejut dan Suspensi

    Sepeda motor harus diangkat, dan peredam kejut atau garpu lama harus dilepas dari rangka. Bagian baru harus dipasang dan dikencangkan. Tinggi dan redaman sepeda motor harus disesuaikan sesuai dengan buku petunjuk pemilik.

  • Perawatan Kelistrikan

    Koneksi harus diperiksa untuk memastikan bahwa mereka bersih dan kencang. Baterai harus diisi atau diganti sesuai kebutuhan. Bola lampu yang mati harus diganti. Buku petunjuk pemilik harus diikuti untuk setiap pekerjaan kelistrikan.

Dengan tips perawatan ini, memelihara sepeda motor bekas akan hemat biaya dan mudah. Grosir dan pengecer harus memastikan bahwa mereka memiliki alat yang tepat untuk praktik perawatan.

Tanya Jawab

T1: Bagaimana pembeli bisnis harus memeriksa sepeda motor bekas sebelum membelinya?

A1: Pembeli bisnis harus melakukan inspeksi visual yang menyeluruh, memeriksa riwayat servis sepeda motor, dan melakukan uji coba untuk menilai performanya sebelum membeli sepeda motor bekas.

T2: Apa bagian terpenting dari sepeda motor bekas yang harus diperiksa pembeli?

A2: Meskipun semua bagian dari sepeda motor bekas penting, mesin dan kondisinya sangat penting. Mesin yang terawat dengan baik dapat memastikan umur panjang dan keandalan sepeda motor.

T3: Mengapa pembeli bisnis lebih menyukai sepeda motor bekas daripada yang baru?

A3: Pembeli bisnis termotivasi oleh biaya yang lebih rendah, potensi depresiasi yang lebih cepat, dan rekam jejak keandalan yang mapan pada sepeda motor bekas.

T4: Jenis garansi apa yang harus diharapkan atau diminta pembeli bisnis saat membeli sepeda motor bekas?

A4: Pembeli harus mencari dealer yang menawarkan garansi terbatas pada sepeda motor bekas, yang mencakup perbaikan atau penggantian tertentu untuk jangka waktu tertentu untuk memastikan ketenangan pikiran.

null