All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Truk dengan trailer

(236127 produk tersedia)

Tentang truk dengan trailer

Jenis Truk dengan Trailer

Truk dengan trailer adalah pemandangan umum di banyak tempat. Truk digunakan untuk mengangkut barang dari satu tempat ke tempat lain. Ada berbagai jenis trailer truk, dan masing-masing melayani tujuan khusus tergantung pada sifat muatan yang diangkut. Berikut adalah beberapa jenis yang umum:

  • Trailer truk flatbed: Sesuai dengan namanya, jenis trailer ini memiliki dek yang datar dan tidak terhalang tanpa sisi, atap, atau pintu depan dan belakang. Trailer ini serbaguna dan dapat digunakan untuk mengangkut berbagai barang, termasuk bahan bangunan, peralatan berat, dan produk besar yang bentuknya tidak beraturan. Karena dapat diakses dari semua sisi, trailer ini ideal untuk memuat dan membongkar produk yang tidak memerlukan penutup atau keamanan tertutup.
  • Trailer tertutup: Trailer tertutup dapat melindungi muatan di dalamnya dari cuaca dan bahaya jalan. Hal ini menjadikan trailer ini ideal untuk mengangkut barang berharga, barang rapuh, dan produk yang membutuhkan kondisi lingkungan tertentu, seperti kontrol iklim. Selain itu, desain tertutup menawarkan keamanan terhadap pencurian dan perusakan.
  • Trailer berpendingin: Trailer ini, yang umumnya dikenal sebagai reefer, dirancang untuk mengangkut barang mudah rusak seperti makanan dan obat-obatan. Trailer ini dilengkapi dengan insulasi dan sistem pendingin untuk menjaga suhu tetap konstan selama pengangkutan. Trailer berpendingin sangat penting untuk menjaga kesegaran dan kualitas produk yang sensitif terhadap suhu.
  • Trailer pengangkut mobil: Trailer ini dirancang khusus untuk mengangkut mobil dan kendaraan lainnya. Trailer ini dapat terbuka, mengekspos kendaraan yang diangkut ke lingkungan, atau tertutup, memberikan perlindungan terhadap cuaca dan bahaya jalan. Trailer pengangkut mobil biasanya digunakan oleh dealer untuk mengangkut kendaraan dari pabrik ke dealer dan oleh perusahaan logistik yang mengangkut kendaraan berdasarkan pesanan.
  • Trailer truk dump: Truk ini memiliki dek yang dapat dimiringkan untuk menjatuhkan muatan di lokasi yang diinginkan. Truk ini biasanya digunakan di lokasi konstruksi untuk mengangkut dan membuang material seperti kerikil, pasir, dan puing-puing. Desainnya meningkatkan pemuatan dan pembongkaran yang cepat dan efisien, menjadikannya ideal untuk tugas konstruksi dan lansekap.
  • Trailer tangki: Trailer ini dirancang untuk mengangkut cairan, termasuk air, bahan bakar, bahan kimia, dan bahan berbahaya lainnya. Trailer ini dibuat dengan fitur keselamatan khusus untuk mencegah kebocoran, tumpahan, dan kontaminasi. Trailer tangki sangat penting untuk mengangkut cairan curah di industri seperti pertanian, pertambangan, dan manufaktur kimia.
  • Trailer truk logistik: Trailer ini dirancang untuk mengangkut barang dan produk dari produsen ke pusat distribusi dan gudang. Trailer ini dilengkapi dengan sistem pelacakan untuk pemantauan muatan secara real-time dan fitur keamanan terintegrasi untuk melindungi produk yang diangkut.

Spesifikasi & Perawatan Truk dengan Trailer

  • Kapasitas Beban

    Truk tugas berat dapat mengangkut hingga 26.000 pon (11.793 kg). Trailer juga dapat mengangkut sejumlah besar berat, menjadikan total kapasitas beban truk dengan trailer sangat signifikan.

  • Tenaga dan Performa

    Kombinasi truk dan trailer dirancang untuk tenaga dan efisiensi optimal. Truk memiliki mesin yang kuat yang dapat menarik trailer tanpa kehilangan banyak tenaga.

  • Kapasitas Penarikan

    Kapasitas penarikan bervariasi sesuai dengan merk dan model truk. Namun, dapat berkisar dari 5.000 hingga 15.000 pon (2.268 hingga 6.804 kg) atau lebih. Kapasitas penarikan juga penting saat memilih truk dengan trailer.

  • Sistem Gandengan dan Penghubung

    Sistem gandengan dan penghubung menghubungkan truk dan trailer sehingga keduanya dapat bergerak seperti satu kesatuan. Truk memiliki penerima gandengan, sedangkan trailer memiliki bola gandengan atau penghubung. Ada juga rantai pengaman untuk mencegah kecelakaan jika gandengan gagal.

  • Sistem Pengereman

    Baik truk maupun trailer memiliki sistem pengereman. Namun, sistem pengereman trailer berbeda-beda tergantung pada modelnya. Misalnya, beberapa trailer memiliki rem elektrik yang dikendalikan oleh pengemudi truk menggunakan kontrol rem. Trailer lainnya memiliki rem surge, yang aktif secara otomatis ketika truk mengerem.

  • Sistem Suspensi

    Sistem suspensi truk dan trailer bekerja bersama-sama untuk memberikan perjalanan yang halus. Sistem suspensi trailer menyerap guncangan dari jalan dan menjaga kestabilan muatan. Sistem suspensi yang baik pada trailer juga meningkatkan penarikan dengan menjaga trailer tetap sejajar dengan truk.

  • Sistem Listrik dan Pencahayaan

    Sistem listrik truk memberi daya pada lampu trailer. Ini termasuk lampu rem, lampu sein, dan lampu jalan. Sistem pencahayaan memastikan bahwa baik truk maupun trailer terlihat di jalan, bahkan di malam hari.

  • Perawatan Kendaraan

    Untuk menjaga truk dan trailer dalam kondisi prima, pengguna harus mengikuti jadwal perawatan rutin. Ini termasuk memeriksa dan mengganti oli, memeriksa rem, dan memutar ban. Pengguna juga harus membersihkan kedua kendaraan secara teratur, terutama setelah mengemudi di jalan berlumpur atau berpasir.

  • Perawatan Ban

    Truk dengan trailer membutuhkan perawatan ban yang tepat untuk kedua kendaraan. Ini termasuk pemeriksaan tekanan udara secara berkala, pemeriksaan visual untuk kerusakan atau keausan, dan pemutaran ban sesuai dengan petunjuk pabrikan. Saat alur ban aus, pengguna harus segera mengganti ban demi keselamatan.

  • Pemeriksaan Gandengan dan Penghubung

    Untuk memastikan keselamatan, pengguna harus memeriksa sistem gandengan dan penghubung secara berkala. Ini termasuk memeriksa kerusakan, keausan, atau baut yang longgar. Mereka juga harus melumasi bagian bergerak dari gandengan untuk mencegah karat dan memastikan pengoperasian yang lancar.

  • Perawatan Rem

    Pengguna harus memeriksa sistem pengereman truk dan trailer secara berkala. Ini termasuk memeriksa kampas rem, rotor, dan level cairan. Mereka juga harus membersihkan kedua sistem pengereman untuk mencegah kotoran dan puing-puing menumpuk, yang dapat memengaruhi kinerja.

  • Pemeriksaan Sistem Listrik

    Pengguna harus memeriksa sistem listrik truk, yang memberi daya pada lampu trailer, lampu jalan, dan lampu rem. Mereka harus memeriksa kabel, konektor, dan sakelar untuk kerusakan atau keausan. Jika perlu, mereka harus mengganti komponen yang rusak untuk memastikan sistem pencahayaan kedua kendaraan berfungsi dengan baik.

Cara Memilih Truk dengan Trailer

Memilih truk dan trailer yang tepat bisa menjadi tugas yang menakutkan, terutama saat ada banyak pilihan yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah faktor-faktor kunci untuk memilih truk dan trailer:

  • Tujuan

    Tentukan fungsi utama truk dan trailer. Pertimbangkan muatan apa yang akan diangkut dan ukuran serta beratnya. Misalnya, trailer ternak untuk truk akan ideal untuk mengangkut hewan, sedangkan trailer pengangkut mobil akan cocok untuk seseorang yang menjual mobil.

  • Spesifikasi Truk

    Pilih truk dengan kapasitas penarikan dan kapasitas muatan yang cukup. Kapasitas penarikan harus melebihi berat trailer. Pertimbangkan efisiensi bahan bakar truk, tenaga mesin, dan jenis transmisinya.

  • Spesifikasi Trailer

    Pertimbangkan ukuran, berat, dan kapasitas penarikan trailer. Tentukan jenis trailer yang sesuai dengan kebutuhan bisnis, baik itu trailer tertutup untuk truk atau trailer terbuka. Pastikan trailer memiliki fitur seperti ramp, titik pengikat, atau ruang muatan yang memenuhi persyaratan khusus.

  • Fitur Keamanan

    Carilah truk dengan fitur keselamatan seperti pemantauan titik buta, peringatan keluar jalur, dan kontrol jelajah adaptif. Pastikan trailer memiliki fitur keselamatan seperti sistem pengereman yang andal, kontrol stabilitas trailer, dan visibilitas yang baik.

  • Kenyamanan dan Kemudahan

    Pertimbangkan tingkat kenyamanan truk. Fitur seperti kabin yang luas, kursi yang dapat disetel, AC, dan sistem infotainment canggih sangat penting. Selain itu, pertimbangkan fitur kemudahan trailer, seperti kemudahan memuat dan membongkar serta ruang penyimpanan yang memadai.

  • Anggaran

    Tentukan anggaran untuk membeli truk dan trailer. Pertimbangkan biaya awal, efisiensi bahan bakar, dan biaya pemeliharaan. Seimbangkan fitur dan spesifikasi dengan anggaran yang tersedia.

  • Reputasi Merek dan Dealer

    Pilih merek truk yang memiliki reputasi baik untuk keandalan dan daya tahan. Temukan produsen trailer yang andal untuk memastikan kualitas dan kinerja jangka panjang. Teliti reputasi dealer, ulasan pelanggan, dan dukungan purna jual.

  • Uji Coba dan Demo Truk Trailer

    Penting untuk melakukan uji coba truk sebelum membelinya. Ini akan memberikan semua informasi yang diperlukan mengenai penanganan, kenyamanan, dan kinerja. Beberapa dealer truk menawarkan demo truk trailer. Demo truk trailer akan membantu menentukan seberapa baik kombinasi truk dan trailer sesuai dengan kebutuhan khusus.

  • Perawatan dan Keservisan

    Pertimbangkan persyaratan perawatan dan keservisan truk dan trailer. Pilih truk dan trailer yang mudah diakses dengan prosedur perawatan yang sederhana. Teliti ketersediaan suku cadang dan kedekatan pusat layanan resmi.

Cara DIY dan Mengganti Truk dengan Trailer

Berikut adalah cara mengganti suspensi belakang truk dengan trailer:

  • Keluarkan sistem suspensi baru dari kemasan dan baca petunjuk pabrikan.
  • Dongkrak truk dengan trailer hingga cukup tinggi agar suspensi baru dapat dipasang di bawahnya.
  • Tempatkan penyangga dongkrak di bawah rangka truk dengan trailer untuk memastikan tetap terangkat.
  • Lepaskan roda menggunakan kunci roda.
  • Ikuti petunjuk untuk melepaskan sistem suspensi lama. Ini mungkin melibatkan pelepasan baut, pemotongan dengan grinder, atau metode lainnya.
  • Setelah suspensi lama dilepas, bersihkan area tempat suspensi baru akan dipasang.
  • Rakit sistem suspensi baru sesuai dengan petunjuk pabrikan.
  • Posisikan suspensi baru di bawah truk dengan trailer dan angkat ke tempatnya menggunakan dongkrak.
  • Kencangkan suspensi dengan baut atau metode lainnya sesuai dengan petunjuk.
  • Pasang kembali roda dan turunkan truk dengan trailer dari penyangga dongkrak.

T&J

T: Berapa banyak berat yang dapat diangkut oleh kombinasi truk dan trailer?

J: Kapasitas angkut truk dan trailer dapat bervariasi tergantung pada ukuran truk dan jenis trailer. Namun, penting untuk mematuhi petunjuk pabrikan dan peraturan yang ditetapkan oleh otoritas, seperti DOT.

T: Dapatkah truk apa pun menarik trailer?

J: Tidak, tidak semua truk dapat menarik trailer. Kapasitas penarikan tergantung pada tenaga mesin truk, desain, dan fitur lainnya seperti paket penarikan atau gandengan.

T: Truk apa yang paling umum digunakan untuk menarik trailer?

J: Truk yang paling umum digunakan untuk menarik trailer adalah truk pikap ukuran penuh. Kombinasi tenaga, daya tahan, dan keserbagunaannya menjadikan truk ini cocok untuk berbagai kebutuhan penarikan.