(29713 produk tersedia)
Perbedaan utama antara pasir sungai dan jenis pasir lainnya adalah sumbernya. Pasir sungai sendiri memiliki beberapa varietas tergantung pada lokasinya di dasar sungai. Namun, dalam penggunaan komersial, pasir sungai memiliki beberapa jenis yang berbeda.
Pasir karang juga dapat mengurangi permintaan akan pasir yang diperoleh melalui kegiatan penambangan. Hal ini dapat membantu menurunkan emisi karbon dari kegiatan penambangan. Namun, penting untuk diketahui bahwa pasir karang harus dikumpulkan dengan cara yang aman bagi ekosistem untuk memastikan terumbu karang tetap utuh.
Tip: Karena kualitas dan ukuran butiran pasir di sungai terdekat dapat bervariasi, ada baiknya untuk memeriksa pasir melalui pengujian fisik sebelum membelinya untuk digunakan dalam proyek konstruksi. Hal ini akan memastikan bahwa pasokan tepat untuk pekerjaan yang dibutuhkan.
Inspeksi dan Perawatan Rutin:
Buat jadwal pemeliharaan berdasarkan manual peralatan. Lakukan inspeksi rutin pada komponen penting, seperti sistem hidrolik, mesin, dan sistem transmisi, untuk memeriksa bagian yang longgar, kebocoran, dan tanda-tanda keausan. Segera sesuaikan, perbaiki, atau ganti komponen tersebut jika diperlukan untuk memastikan fungsi peralatan yang tepat.
Pelengkap dan Penggantian Pasir Sungai:
Periksa dan isi ulang oli pelumas, oli hidrolik, dan pendingin secara berkala untuk memastikan fungsi dan stabilitas termal peralatan yang tepat. Pada saat yang sama, jaga agar sistem hidrolik peralatan bebas dari pasir dan kotoran untuk mencegah kerusakan pada sistem.
Pembersihan dan Pencegahan Karat:
Bersihkan permukaan excavator pasir sungai secara berkala dan singkirkan pasir dan kotoran dari proses pembersihan. Jika perlu, gunakan cat anti karat untuk melindungi peralatan dari kerusakan karat.
Operasi Keselamatan:
Selama pengoperasian excavator, penggunaan alat dan peralatan manual yang tepat harus dipastikan. Hindari kelebihan beban dan operasi berkecepatan tinggi dalam jangka waktu lama untuk mengurangi keausan mekanis dan kehilangan pasir sungai. Jaga ventilasi dan pembuangan panas kompartemen mesin yang baik, sehingga menurunkan suhu pengoperasian peralatan.
Pembeli grosir dapat mempertimbangkan faktor-faktor berikut saat memilih pasir sungai.
Analisis Permintaan
Identifikasi aplikasi dan jenis proyek yang membutuhkan pasir sungai. Tentukan persyaratan kuantitas dan kualitas berdasarkan permintaan. Cari tahu apakah pembeli perlu membeli berbagai jenis pasir sungai untuk memenuhi berbagai kebutuhan aplikasi.
Sumber dan Pengadaan
Temukan pemasok atau dealer pasir yang andal. Negosiasikan persyaratan pengadaan, harga, dan metode transportasi dengan pemasok. Bangun jaringan pasokan yang stabil untuk memastikan kemampuan pengadaan yang berkelanjutan.
Sampel dan Pengujian Kualitas
Sebelum pengadaan skala besar, pesan sampel pasir sungai untuk pengujian. Lakukan inspeksi kualitas dan evaluasi kegunaan teknik. Pastikan pasir sungai memenuhi standar dan spesifikasi yang diperlukan.
Logistik dan Transportasi
Pilih metode logistik dan transportasi yang sesuai. Pastikan pengiriman tepat waktu dan kondisi pasir sungai utuh. Kembangkan rencana transportasi yang wajar untuk mengendalikan biaya dan memastikan efisiensi.
Hubungan dengan Pemasok
Bangun hubungan kerja sama yang baik dengan pemasok. Pertahankan komunikasi dan kolaborasi yang lancar. Segera tangani masalah dan permintaan selama proses pengadaan. Cari dukungan teknis dan bimbingan dari pemasok jika diperlukan.
T1 Apa saja metode pengambilan pasir sungai?
Metode kering merupakan salah satu cara paling umum untuk mengambil pasir dari sungai. Dalam metode ini, peralatan seperti excavator dan loader digunakan untuk menyendok pasir dari tepi sungai dan dasar sungai. Dalam metode pompa hisap, pompa hisap digunakan untuk menghisap pasir dari dasar sungai. Metode ini umumnya digunakan ketika dasar sungai dalam. Dalam metode pengerukan, kapal besar yang dikenal sebagai kapal keruk digunakan untuk mengambil pasir dari sungai. Metode ini digunakan ketika sejumlah besar pasir diperlukan. Metode pengerukan juga digunakan ketika sungai besar dan lebar.
T2 Apa saja efek penambangan pasir sungai?
Ekstraksi pasir dari sungai yang berlebihan dapat menyebabkan pengeringan dasar sungai. Dasar sungai yang sangat kering mungkin kehilangan kemampuannya untuk menahan air tanah. Hal ini dapat menyebabkan situasi seperti kekeringan di daerah sekitarnya. Pasir merupakan tulang punggung dari semua jenis konstruksi. Ketika permintaan pasir tinggi, penambangan pasir ilegal dari sungai terjadi.
T3 Apa saja alternatif pasir sungai untuk konstruksi?
Pasir buatan atau M-pasir diproduksi dengan menghancurkan batu granit dan bebatuan. Seperti pasir alami, pasir ini memiliki sifat dan granulometri yang sama. M-pasir diproduksi dari endapan batuan granit keras. Ini adalah agregat halus yang digunakan dalam semen, beton, dan mortar. Pasir hancur diproduksi dengan menggunakan granit dan batu pasir. Pasir ini diproduksi dengan menggunakan mesin penghancur batu. Pasir hancur memiliki sifat yang mirip dengan pasir alami. Pasir ini dapat digunakan dalam beton, aspal, semen, dan mortar. Alternatif lain untuk pasir sungai adalah pasir kaca. Jenis pasir ini diproduksi dengan menggunakan kaca pascakonsumsi. Jenis pasir ini dapat digunakan dalam produksi beton dan reklamasi lahan. Tanah liat merupakan alternatif lain untuk pasir alami. Tanah liat digunakan dalam produksi batu bata beton. Tanah liat juga digunakan dalam produksi ubin dan porselen.