(314 produk tersedia)
Mesin ekstrusi sabuk PU (polyurethane) menghasilkan sabuk kontinu yang digunakan dalam berbagai industri, seperti makanan, logistik, dan manufaktur. Ada dua jenis utama extruder sabuk PU: extruder sabuk PU sekrup tunggal dan extruder sabuk PU sekrup ganda.
Extruder Sabuk PU Sekrup Tunggal
Extruder sekrup tunggal terdiri dari sekrup berputar di dalam laras yang dipanaskan. Motor memutar sekrup, mendorong material ke depan sambil mencampur dan melelehkannya. Suhu di dalam laras bervariasi dari satu zona ke zona lainnya, memungkinkan kontrol presisi atas proses pelelehan. Setelah material benar-benar meleleh dan tercampur dengan baik, material tersebut dibentuk menjadi sabuk kontinu menggunakan cetakan khusus.
Extruder Sabuk PU Sekrup Ganda
Extruder sekrup ganda memiliki dua sekrup yang saling mengunci yang berputar bersama dalam laras yang dipanaskan. Dibandingkan dengan extruder sekrup tunggal, extruder sekrup ganda meningkatkan pencampuran dan pelelehan material. Mereka juga meningkatkan pengumpanan material, sehingga cocok untuk menangani material dengan viskositas tinggi. Pengoperasian extruder sekrup ganda mirip dengan extruder sekrup tunggal, dan material yang telah dilelehkan juga dapat dibentuk menjadi sabuk kontinu menggunakan cetakan.
Selain kedua jenis utama di atas, ada juga beberapa variasi dalam desain atau fungsionalitas, seperti:
Ko-Ekstrusi:
Menggunakan beberapa extruder sekrup tunggal untuk secara bersamaan mengekstrusi material yang berbeda untuk menghasilkan sabuk poliuretan komposit dengan lapisan fungsional yang berbeda.
Kombinasi Ekstrusi dan Pencetakan Injeksi:
Pertama, mengekstrusi material untuk membentuk preform dan kemudian memanaskannya lebih lanjut dan membentuknya melalui pencetakan injeksi agar produk memperoleh bentuk yang lebih kompleks.
Kinerja extruder sabuk PU dapat dipengaruhi oleh pengaturan parameter seperti suhu, tekanan, dan kecepatan. Hal ini akan berpengaruh pada kualitas, ketebalan, dan tekstur produk. Berikut adalah beberapa spesifikasi yang perlu diingat saat bekerja dengan mesin:
Suhu zona pengumpanan dapat berpengaruh pada viskositas poliuretan. Suhu yang lebih tinggi akan menurunkan viskositas sedangkan suhu yang lebih rendah akan menghasilkan viskositas yang lebih tinggi. Umumnya, disarankan untuk menjaga suhu antara 30-50 derajat Celcius. Suhu zona pelelehan lebih penting karena bahan mentah harus benar-benar meleleh sebelum diproses lebih lanjut. Di sini, suhu dapat berkisar dari 160-200 derajat Celcius.
Tekanan yang dihasilkan di dalam extruder adalah indikator penting seberapa baik produk keluaran akan menjadi. Tekanan ini dapat bervariasi dengan model dan jenis extruder yang berbeda. Umumnya, untuk PU lunak, tekanan harus setidaknya 60 bar dan hingga 90-110 bar untuk PU keras.
Kecepatan adalah faktor penting. Jika kecepatan terlalu cepat, dapat menyebabkan terbakar atau gesekan berlebihan. Jika terlalu lambat, material mungkin menjadi padat. Suhu area laras juga akan berperan dalam pengaturan kecepatan. Normalnya, kecepatan pengumpanan adalah antara 30-40 Hz dan kecepatan pompa lelehan dapat 70-80 Hz.
Selain itu, diameter dan panjang selang juga penting. Diameter nosel tempat material akan keluar akan berada di antara 5-25mm dan panjangnya akan berada di antara 100-200mm. Semakin panjang dan besar diameternya, semakin banyak kontrol yang dibutuhkan untuk menyesuaikan laju aliran.
Sangat penting bagi mesin pembuat sabuk PU untuk dijaga dengan baik agar dapat melakukan tugas repetitif yang sama untuk jangka waktu lama. Operator harus membersihkannya setiap minggu. Pita pemanas, saluran air, dan permukaan laras harus dibersihkan semua. Gunakan sikat kuningan dan pelarut untuk membersihkan permukaan. Kami juga menghilangkan penyumbatan yang menghalangi aliran air dan menggunakan larutan pembersih untuk menghilangkan cetakan di dalam laras.
Sebelum produksi dimulai, pengujian dampak harus dilakukan untuk memastikan mesin berfungsi secara optimal. Periksa bagian listrik, aliran air, dan bagian pemanas.
Penggunaan extruder sabuk PU tersebar di berbagai industri. Ini termasuk mereka yang membuat produk makanan, elektronik, tekstil, bahan bangunan, pertanian, dan percetakan, untuk beberapa nama. Beberapa skenario di mana extruder sabuk PU digunakan adalah sebagai berikut:
Saat memilih mesin extruder sabuk PU, penting untuk mempertimbangkan berbagai fitur untuk memenuhi persyaratan produksi. Beberapa fitur utama yang perlu dipertimbangkan saat memilih extruder sabuk PU adalah sebagai berikut:
T1: Bagaimana cara kerja extruder sabuk PU?
A1: Extruder sabuk PU beroperasi dengan memanaskan material poliuretan mentah hingga mencapai keadaan cair. Selanjutnya, ia memompa dan memaksa material cair melalui cetakan pembentuk untuk menciptakan sabuk yang didinginkan dan dipadatkan.
T2: Apa keuntungan menggunakan extruder sabuk PU?
A2: Keuntungan dari extruder sabuk PU meliputi efisiensi produksi, fleksibilitas desain, pemanfaatan material, hemat biaya, dan proses berkelanjutan.
T3: Jenis material apa yang dapat diproses oleh extruder sabuk PU?
A3: Extruder biasanya digunakan untuk memproses berbagai jenis plastik, seperti poliuretan (PU) dan bahan plastik lunak lainnya.
T4: Apa metode produksi sabuk PU?
A4: Metode produksi yang umum digunakan meliputi pengecoran, injeksi, ekstrusi, dan metode kombinasi.