All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang power floats untuk dijual

Jenis-Jenis Power Float yang Dijual

Terdapat berbagai jenis power float yang dijual, masing-masing dengan fitur dan aplikasi tertentu. Berikut adalah beberapa jenis yang paling umum:

  • Power Float Naik:

    Ini adalah mesin finishing besar yang umumnya ditenagai oleh mesin gas atau diesel. Mesin ini memiliki kursi yang memungkinkan operator untuk mengendarainya saat bekerja. Oleh karena itu, mesin ini lebih cocok untuk tugas yang lebih besar dan lebih berat yang membutuhkan daya dan kemampuan penanganan yang lebih besar. Ketika berbicara tentang power float yang dijual, power float naik termasuk salah satu pilihan yang paling populer.

  • Power Float Tanpa Daya:

    Jenis power float ini tidak memiliki komponen listrik utama. Meskipun demikian, mesin ini masih memiliki kemampuan yang melampaui kemampuan banyak float biasa.

  • Power Float Dorong:

    Mesin trowel terapung ini lebih kecil dan lebih ringan. Mesin ini dirancang untuk dioperasikan sambil berjalan di belakangnya. Power float dorong menawarkan kemampuan manuver yang lebih baik, membuatnya cocok untuk pekerjaan finishing di ruang sempit dan area kecil. Mesin ini juga digunakan untuk mengerjakan proyek slab-on-ground.

  • Power Float Lampiran Skid Steer:

    Ini adalah solusi terapung inovatif yang memanfaatkan skid steer untuk daya dan operasinya. Float itu sendiri dipasang di bagian depan skid steer, yang berfungsi sebagai kekuatan pendorong di balik fungsinya. Penataan unik ini memungkinkan penggunaan peralatan yang banyak digunakan, skid steer, untuk menggerakkan alat terapung, memungkinkannya untuk berfungsi secara efektif dan efisien.

  • Power Float Rotor:

    Mesin ini memiliki sistem pisau finishing melingkar, yang meliputi rotor dalam dan luar. Rotor dalam menggerakkan pisau tengah, sedangkan rotor luar menggerakkan pisau tepi. Mesin ini biasanya tersedia dalam model rotor tunggal atau ganda.

  • Power Float Baterai:

    Sumber energi utama power float ini adalah baterai. Umumnya, mesin ini tidak membutuhkan bahan bakar untuk operasinya.

  • Power Float Listrik:

    Mesin ini beroperasi menggunakan listrik. Mesin ini memberikan solusi ramah lingkungan yang meminimalkan emisi dan mengurangi dampak lingkungan dibandingkan dengan alternatif yang ditenagai oleh diesel atau bensin.

Spesifikasi dan Pemeliharaan

Spesifikasi

  • Ukuran dan Berat:

    Power floater biasanya memiliki diameter sekitar 36 hingga 60 inci. Berat rata-rata berkisar dari 100 hingga 300 kg, tergantung pada ukuran dan modelnya.

  • Mesin:

    Tenaga Kuda (HP): Umumnya, tenaga kuda power floater berkisar dari 4 hingga 10 HP. Hal ini menentukan tingkat getaran dan tingkat finishing permukaan yang dapat dicapainya.

    Jenis Bahan Bakar: Sebagian besar power floater menggunakan mesin bensin. Beberapa model dapat beroperasi dengan bahan bakar diesel.

  • Kecepatan Operasi:

    Putaran Per Menit (RPM): Power floater biasanya memiliki cakram terapung yang berputar pada 30 hingga 130 RPM. RPM yang lebih tinggi dapat memberikan tingkat finishing yang lebih halus.

    Kecepatan Finishing: Untuk penggunaan normal, power floater dapat menyelesaikan area sekitar 1.500 hingga 2.000 kaki persegi per jam.

Pemeliharaan

  • Pemeriksaan Harian Sebelum Penggunaan:

    Lihat floater mesin bensin. Pastikan ada cukup bahan bakar di tangki.

  • Pemeliharaan Mingguan:

    Bersihkan seluruh power floater. Buang semua kotoran dan sisa beton.

    Periksa semua baut dan pengencang. Pastikan pengencangannya ketat. Sesuaikan atau ganti jika perlu.

  • Pemeliharaan Bulanan:

    Inspeksi pisau trowel. Jika ada kerusakan atau tepi yang tumpul, perbaiki atau ganti.

    Lumasi semua bagian yang bergerak. Ini termasuk bantalan dan spline.

Aplikasi Power Float

Power float yang dijual digunakan dalam banyak proyek konstruksi. Berikut adalah kegunaan umum dari mesin ini.

  • Finishing Permukaan Beton

    Kegunaan utama power trowel adalah untuk menghaluskan dan menyelesaikan permukaan beton. Permukaan batu yang halus dan tepi yang kasar membuat permukaan yang tahan lama, rata, dan estetis. Fungsi ini sangat penting untuk proyek konstruksi berkualitas tinggi.

  • Membuat Permukaan Anti Slip

    Power float dapat memberikan tekstur permukaan untuk mencegah slip dan jatuh. Permukaan bertekstur sangat penting untuk jalan setapak, dek, dan ramp. Drum atau bilah terapung menciptakan lekukan kecil yang meningkatkan gesekan permukaan.

  • Lantai Industri

    Power trowel digunakan untuk menyelesaikan lantai beton yang besar dan kuat. Ini termasuk gudang, fasilitas manufaktur, dan ruang ritel. Lantai ini membutuhkan kontrol yang tepat atas daya tahan beton, kehalusan, dan ketahanan terhadap abrasi. Power float membantu mencapai spesifikasi yang diinginkan.

  • Proyek Berskala Besar

    Power trowel adalah alat terbaik untuk menyelesaikan area beton yang luas. Produktivitas mesin ini melebihi metode finishing manual. Proyek berskala besar termasuk garasi parkir, jalan, plaza, stadion, dan pusat perbelanjaan.

  • Power Float Naik

    Proyek berskala besar yang membutuhkan finishing dengan efisiensi tinggi dan hasil yang sangat baik menggunakan power float naik. Kemudahan pengoperasian, produktivitas, dan tingkat kontrol yang tinggi termasuk manfaatnya. Power float naik sangat ideal untuk kontrak besar untuk memenuhi tenggat waktu yang ketat dan standar kualitas tinggi.

Cara Memilih Power Float yang Dijual

Berikut adalah beberapa tips bermanfaat untuk membeli float untuk menghaluskan beton.

  • Ruang Lingkup Pekerjaan

    Tentukan jenis proyek yang diharapkan dan apakah power floater genggam atau power floater dorong cocok untuk kebutuhan finishing beton. Pertimbangkan apakah power floater naik akan memberikan produktivitas dan efisiensi yang lebih baik untuk proyek berskala besar.

  • Diameter Floater dan Jumlah Bilah

    Pilih diameter floater dan jumlah bilah berdasarkan kebutuhan proyek. Diameter yang lebih besar dan lebih banyak bilah akan memberi mesin power floater cakupan yang lebih besar dan finishing yang lebih halus. Pastikan konfigurasi yang dipilih sesuai dengan spesifikasi finishing beton.

  • Bahan Bilah

    Pilih bahan bilah yang sesuai untuk kebutuhan proyek tertentu. Pertimbangkan faktor-faktor seperti masa pakai, kinerja, dan kesesuaian untuk berbagai jenis beton. Pilih bilah magnesium untuk ketahanan dan fleksibilitas atau bilah kombinasi nilon-fiberglass untuk masa pakai yang lebih lama dan kinerja pada berbagai campuran beton.

  • Tenaga Kuda

    Saat memilih mesin power float beton, pertimbangkan tenaga beton yang diperlukan. Tenaga kuda yang lebih tinggi memberikan kinerja dan produktivitas yang meningkat, memungkinkan mesin untuk menangani area yang lebih besar dan proyek yang lebih berat.

  • Berat Mesin

    Berat power float memengaruhi kemampuan finishing dan produktivitasnya. Power float yang lebih berat memberikan kemampuan finishing yang lebih baik dengan memberikan lebih banyak berat pada bilah. Memilih berat mesin yang sesuai untuk proyek tertentu membantu mencapai finishing beton yang diinginkan secara efisien.

  • Fungsi Float

    Pertimbangkan jenis float yang tersedia, seperti burn finish dan light float. Pilih fungsi power float yang sesuai berdasarkan finishing beton yang diinginkan dan kebutuhan proyek.

  • Keamanan dan Ergonomi

    Pertimbangkan fitur keselamatan dan ergonomi dari mesin power float. Pilih mesin dengan sistem pengaman, kontrol, dan pegangan yang dapat disesuaikan yang tepat. Desain ergonomis meningkatkan kenyamanan operator dan mengurangi risiko cedera selama operasi.

Power Float yang Dijual Tanya Jawab

T1: Berapa diameter kerja power float?

J1: Biasanya, power float memiliki diameter kerja berkisar dari 24 hingga 36 inci, dengan 36 inci menjadi yang paling umum. Diameter cakram terapung memengaruhi produktivitas mesin dan kesesuaiannya untuk berbagai ukuran proyek.

T2: Dapatkah power float digunakan pada permukaan yang kasar?

J2: Power float dirancang untuk menyelesaikan permukaan beton. Permukaan yang kasar membutuhkan power trowel untuk mencapai hasil yang diinginkan. Power float dapat digunakan pada permukaan beton yang relatif kasar, tetapi hanya akan memperbaiki permukaan. Pada permukaan yang kasar, bilah tertutup harus digunakan.

T3: Berapa lama waktu yang dibutuhkan power float untuk menyelesaikan slab?

J3: Waktu yang dibutuhkan power float untuk menyelesaikan slab beton bergantung pada berbagai faktor seperti ukuran slab, diameter float, dan kondisi beton. Namun, power float biasanya membutuhkan waktu beberapa menit hingga beberapa jam untuk menyelesaikan satu slab. Mesin ini dapat secara signifikan mengurangi waktu dibandingkan dengan floating manual.

T4: Dapatkah power float digunakan pada beton yang sudah mengeras?

J4: Ya, power float dapat digunakan pada beton yang sudah mengeras, tetapi hanya jika beton dalam kondisi baik. Jika tidak ada retakan dan permukaannya relatif rata. Power float sangat ideal untuk beton segar. Jika digunakan pada beton yang sudah mengeras, bilah tertutup harus digunakan.

null