All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Pizza oven untuk rumah

(32159 produk tersedia)

Tentang pizza oven untuk rumah

Jenis Oven Pizza untuk Rumah

Salah satu peralatan terpenting di dapur pizza komersial adalah oven pizza. Jika Anda membeli oven pizza untuk penggunaan di rumah, sangat penting untuk memilih yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Oven pizza modern dirancang untuk dapur rumah dan beratnya antara 50 hingga 100 pon. Oven ini dilengkapi dengan batu pizza yang berdiameter antara 9,5 hingga 12 inci, pembakar yang kuat, dan berbagai pilihan bahan bakar. Oven pizza untuk rumah lebih kecil dari oven pizza komersial, tetapi bekerja dengan sama efisiennya. Berikut adalah beberapa jenis yang populer:

  • Oven Pizza Meja: Oven ini ideal untuk pemilik rumah dengan ruang terbatas. Oven ini diletakkan di atas meja dapur dan mudah dipindahkan. Berat oven ini berkisar antara 50 hingga 100 pon, sehingga cukup ringan untuk dipindahkan. Oven ini menggunakan gas, listrik, arang, atau kayu sebagai bahan bakar. Beberapa model kelas atas memiliki dua ruang memasak.
  • Oven Pizza Berbahan Bakar Kayu: Jenis oven pizza ini biasanya dibangun, tetapi ada versi portabel yang dapat dipindahkan di sekitar halaman belakang. Oven ini menggunakan kayu sebagai bahan bakar untuk mencapai suhu memasak yang tinggi hingga 900 °F dalam hitungan menit. Oven pizza berbahan bakar kayu memberikan rasa asap klasik pada pizza. Jenis oven pizza ini ideal untuk toko pizza yang melayani pecinta pizza dengan berbagai preferensi kerak.
  • Oven Pizza Luar Ruangan: Oven pizza luar ruangan biasanya dibangun untuk bertahan lama. Oven ini terbuat dari baja atau batu, dan dindingnya yang berinsulasi ganda menahan panas secara efisien. Oven pizza untuk penggunaan di luar ruangan dilengkapi dengan cerobong asap, pintu, dan reflektor panas. Oven ini dapat dipanaskan dengan propana, arang, tenaga listrik, atau kayu bakar. Oven pizza luar ruangan lebih besar dari model meja dan dapat memanggang dua pizza sekaligus.
  • Oven Pizza Gas: Seperti oven pizza luar ruangan, oven pizza gas memiliki area permukaan memasak yang lebih luas daripada model meja. Oven ini dapat memanas hingga 600 °F dan menggunakan propana atau gas alam sebagai bahan bakar. Oven pizza gas ideal untuk membuat kerak tipis.
  • Oven Pizza Listrik: Oven pizza listrik menghasilkan panas dengan bantuan kumparan listrik. Oven ini lebih hemat energi daripada model lain, tetapi membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk dipanaskan. Oven pizza listrik memberikan distribusi panas yang merata, menghasilkan pizza yang matang sempurna. Oven ini dapat memanggang pizza dalam waktu kurang dari 10 menit.

Fitur dan Fungsi Oven Pizza untuk Rumah

Oven pizza memiliki berbagai fitur, seperti termometer bawaan. Fitur ini membantu pengguna melacak suhu di dalam oven pizza secara akurat. Beberapa oven pizza memiliki pegangan lipat, yang biasanya lebih dingin untuk disentuh. Fitur ini memberikan pilihan yang lebih aman untuk menangani oven pizza tanpa terbakar. Beberapa oven memiliki pelindung panas yang dapat dilepas. Fitur ini dapat melindungi oven dari kerusakan akibat panas. Selain itu, fitur ini membuat membersihkan oven lebih mudah.

Lebih lanjut, kaki yang kokoh pada oven pizza memungkinkan oven ini untuk duduk di permukaan tanpa menggaruknya. Beberapa oven pizza memiliki kait atau kunci yang menjaga pintu tetap tertutup saat memasak. Fitur ini meningkatkan keamanan dengan mencegah udara panas keluar dan menjaga tangan yang ingin tahu agar tidak masuk. Selain itu, beberapa oven pizza dilengkapi dengan dudukan. Misalnya, oven pizza teras tidak langsung duduk di tanah dan lebih mudah diakses.

Oven pizza memiliki berbagai fungsi. Fungsi utama oven ini adalah untuk memasak pizza hingga sempurna. Namun, tergantung pada jenisnya, oven pizza memiliki fungsi lain, seperti:

  • Memanggang: Beberapa oven pizza rumahan dapat memanggang roti, kue, atau kue kering. Oven berbahan bakar kayu unggul dalam fungsi ini karena kemampuannya untuk menciptakan suhu tinggi. Tukang roti sering mencari oven berbahan bakar kayu untuk mencapai hasil tertentu yang diinginkan dalam produk panggang mereka.
  • Memanggang: Oven pizza dapat digunakan untuk memanggang daging dan sayuran. Panas konveksi di dalam oven menghasilkan hidangan yang empuk dan berbumbu. Penggemar rumah dengan akses terbatas ke pemanggang tradisional dapat menggunakan oven pizza untuk memanggang hidangan.
  • Memanggang: Sebagian besar oven pizza memiliki opsi gas. Jenis oven pizza ini dapat memanggang saus dan hidangan daging. Beberapa oven pizza dengan opsi berbahan bakar kayu juga menghasilkan rasa asap untuk hidangan panggang.
  • Memanggang: Oven pizza dapat memanggang camilan atau membuat sandwich. Panas langsung dari oven menciptakan tekstur keemasan dan renyah.
  • Mencairkan: Oven pizza dapat digunakan untuk mencairkan makanan beku dengan lebih cepat daripada metode konvensional.
  • Menghangatkan: Oven pizza menjaga produk panggang, sup, atau saus tetap hangat hingga siap disajikan.

Skenario Oven Pizza untuk Rumah

Oven pizza rumahan memberikan pengalaman memasak yang menyenangkan, itulah sebabnya oven ini digunakan dalam berbagai skenario selain membuat pizza. Misalnya, pertemuan di halaman belakang adalah salah satu dari banyak penggunaan populer untuk oven pizza. Baik itu pertemuan keluarga yang nyaman atau perayaan yang lebih besar, pizza selalu menjadi pilihan yang menyenangkan di setiap pertemuan. Oven pizza dapat digunakan untuk membuat pizza yang dipersonalisasi, yang menambah pengalaman kuliner. Selain itu, memasak dengan api terbuka mendorong interaksi, yang menarik orang bersama saat mereka menyaksikan makanan mereka disiapkan. Skenario lain adalah oven pizza yang digunakan untuk acara khusus atau perayaan, seperti ulang tahun, hari jadi, atau liburan. Oven ini memungkinkan untuk membuat pizza gourmet yang unik, yang berfungsi dengan baik sebagai pusat perhatian dari setiap pesta selama acara tersebut. Pizza, terutama yang dibuat dalam oven berbahan bakar kayu, memberikan hidangan yang menyenangkan dan lezat yang dapat dinikmati pada acara meriah. Karena keunikannya, oven pizza adalah pilihan yang baik saat membuat makanan untuk berbagai tamu. Memasak lebih dari sekadar pizza juga dimungkinkan saat oven pizza digunakan untuk katering. Oven ini memungkinkan untuk menyajikan berbagai hidangan, seperti roti, sayuran panggang, dan bahkan makanan penutup. Keragaman ini membuat layanan katering menjadi berkesan. Beberapa orang juga menggabungkan oven pizza ke dalam bisnis restoran mereka. Dengan oven ini, mereka dapat menyediakan pizza berbahan bakar kayu yang unik, yang memberikan rasa tertentu yang membedakan mereka dari pesaing. Lebih lanjut, menu dapat diperluas dengan menyertakan makanan lain yang dimasak dalam oven, menarik lebih banyak klien. Karena jumlah besar yang dapat disiapkan oleh beberapa model sekaligus, oven pizza sangat nyaman untuk festival makanan dan pasar. Selain itu, demonstrasi memasak di oven pizza berfungsi untuk mendidik dan menarik konsumen, meningkatkan kesadaran tentang merek. Salah satu skenario populer lainnya adalah penggunaan oven pizza di kelas memasak dan sekolah kuliner. Siswa juru masak dapat mempelajari cara membuat berbagai pizza klasik dan gourmet dengan penekanan pada berbagai teknik memasak. Selain itu, ini memberikan pengaturan interaktif dan menyenangkan di mana keterampilan kuliner dapat dikembangkan sambil berbagi pengetahuan. Tentu saja, oven pizza yang hebat dapat menjadi aset berharga untuk rumah di dapur sehari-hari. Dari membuat pizza yang dipersonalisasi dan lezat untuk keluarga hingga memanggang, memanggang, dan memanggang, oven ini dapat memperluas cakrawala kuliner seseorang dan menyajikan berbagai hidangan yang dapat dimasak di atas api terbuka.

Cara Memilih Oven Pizza untuk Rumah

Baik Anda mencari oven pizza propana, oven pizza berbahan bakar kayu, atau panggangan oven pizza, pembeli harus mempertimbangkan faktor-faktor berikut sebelum melakukan pembelian:

  • Jenis Bahan Bakar

    Oven pizza memberikan pembeli banyak pilihan bahan bakar untuk dipilih. Misalnya, oven pizza berbahan bakar kayu menggunakan kayu bakar atau pelet kayu keras untuk memasak pizza. Beberapa pembeli lebih suka menggunakan kayu untuk memasak di oven pizza karena infus rasa asap dan kerak hangus. Oven pizza gas juga tersedia dan lebih nyaman dan mudah dikendalikan dalam hal suhu dibandingkan dengan model berbahan bakar kayu. Pecinta pizza yang ingin merasakan rasa yang sama seperti oven berbahan bakar kayu tetapi di oven pizza gas dapat menggunakan serpihan kayu untuk memberikan rasa tersebut. Oven pizza bertenaga propana lebih umum, meskipun beberapa model memungkinkan pengguna untuk memasak dengan gas alam. Oven pizza listrik adalah beberapa pilihan paling serbaguna yang tersedia. Oven ini tidak hanya menawarkan rentang suhu yang lebih tinggi untuk memasak, tetapi juga lebih hemat energi dan ramah lingkungan.

  • Teknik Memasak

    Teknik memasak akan sangat memengaruhi rasa dan tekstur makanan. Pizza Neapolitan membutuhkan oven berbahan bakar kayu dengan rentang suhu tinggi antara 750 hingga 900 derajat Celcius. Pembeli juga akan menemukan bahwa pizza tradisional dapat dimasak dalam oven gas atau listrik pada suhu yang lebih rendah antara 350 500 derajat Celcius. Untuk pembeli yang ingin menciptakan rasa dan tekstur yang sama dari oven berbahan bakar kayu di pizza mereka, menggunakan panci pizza besi cor yang diletakkan di atas panggangan atau kompor panas dapat menjadi teknik memasak alternatif. Pizza juga dapat dimasak dalam panggangan pelet kayu keras atau arang.

  • Ukuran dan Ruang

    Ukuran adalah faktor penting yang perlu dipertimbangkan saat memilih oven pizza. Sebagian besar oven pizza dapat membuat satu hingga dua pizza secara bersamaan. Namun, pembeli harus mempertimbangkan ukuran dan ketebalan pizza yang ingin mereka masak. Pembuat pizza rumahan juga harus memperhatikan jumlah ruang penyimpanan yang tersedia untuk oven pizza, karena hal ini akan menentukan apakah mereka perlu membeli oven pizza meja atau model berdiri sendiri.

  • Fitur dan Bahan

    Pembeli yang mencari oven pizza komersial harus memperhatikan fitur dan bahan tambahannya. Beberapa oven pizza dilengkapi dengan batu dalam, kubah baja, atau lantai keramik untuk menahan dan memancarkan panas secara merata.

Tanya Jawab

T1: Apa saja jenis oven pizza rumah yang ada?

J1: Tiga jenis utama oven pizza untuk rumah adalah oven pizza berbahan bakar kayu, oven pizza gas, dan oven pizza listrik. Setiap jenis oven memasak pizza secara berbeda menggunakan sumber bahan bakar yang berbeda. Pemilik rumah dapat memilih jenis oven pizza yang menurut mereka paling cocok untuk mereka.

T2: Berapa lama waktu yang dibutuhkan oven pizza rumah untuk dipanaskan?

J2: Waktu pemanasan untuk oven pizza dapat bervariasi tergantung pada jenisnya. Oven pizza berbahan bakar kayu biasanya membutuhkan waktu lebih lama untuk dipanaskan karena api harus menyala. Oven pizza gas dan listrik lebih mudah dikendalikan, sehingga biasanya lebih cepat dipanaskan.

T3: Bagaimana cara oven pizza rumah memasak pizza?

J3: Pizza dimasak secara berbeda tergantung pada jenis ovennya. Oven berbahan bakar kayu menggunakan panas kering yang sangat panas dari kayu yang terbakar untuk memasak pizza dengan cepat. Oven pizza rumah gas dan listrik memiliki panas dari api atau elemen pemanas yang menghasilkan panas yang kurang intens tetapi stabil untuk memanggang pizza. Oven ini memberikan pizza warna cokelat keemasan dan bagian luar yang renyah sambil menjaga bagian dalam tetap lembut dan kenyal.

T4: Apa saja manfaat menggunakan oven pizza?

J4: Oven pizza memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan kompor biasa. Oven ini juga menawarkan pengalaman memasak yang menyenangkan. Pizza yang dipanggang dalam oven khusus ini cenderung memiliki rasa yang lebih lezat. Oven ini juga membuat pizza matang secara merata dengan kerak yang renyah. Menggunakan oven ini adalah proses yang menyenangkan.