Pohon jeruk

(26206 produk tersedia)

Tentang pohon jeruk

Jenis Pohon Jeruk

Ada banyak varietas pohon jeruk, tetapi mereka dapat dikategorikan menjadi dua jenis utama, yaitu manis dan asam.

  • Pohon Jeruk Manis

    Pohon ini termasuk dalam spesies Citrus sinensis. Mereka adalah pohon jeruk yang paling umum dikenal. Jeruk manis berdaging, berair, dan rasanya manis. Mereka biasanya dimakan langsung atau digunakan untuk membuat jus jeruk. Ada berbagai varietas jeruk manis.

    Varietas jeruk manis meliputi:

    • Pohon jeruk Valencia: Ini adalah pohon jeruk yang matang lambat. Ia menghasilkan jeruk Valencia, yang dikenal karena membuat jus jeruk berkualitas tinggi. Pohon ini memiliki bentuk yang kuat dan produktif.
    • Pohon jeruk Navel: Ini adalah varietas jeruk tanpa biji. Ia dikenal karena buahnya yang manis dan berair. Pohon ini mudah tumbuh dan dirawat.
    • Pohon jeruk darah: Ia menghasilkan jeruk darah, yang memiliki warna merah tua. Mereka memiliki profil rasa unik yang manis dan asam. Pohon ini berwarna-warni dan produktif.
    • Pohon jeruk Mandarin: Pohon ini menghasilkan jeruk kecil yang mudah dikupas yang disebut tangerin. Mereka manis dan merupakan camilan yang baik. Pohon ini kecil dan produktif.
    • Pohon jeruk Caracara: Ini adalah varietas jeruk manis. Ia memiliki daging merah muda mirip dengan jeruk darah. Buah ini manis dan berair. Pohon ini produktif dan memiliki bentuk yang baik.
  • Pohon Jeruk Asam

    Pohon ini termasuk dalam spesies Citrus aurantium. Mereka juga disebut jeruk pahit. Buah mereka umumnya terlalu asam untuk dimakan langsung tetapi digunakan untuk membuat marmalade. Mereka sering digunakan untuk memberi rasa minuman dan makanan penutup. Mereka umumnya digunakan dalam memasak atau untuk membuat saus dan bumbu. Mereka digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk membuat minuman beraroma jeruk, permen, dan memanggang. Pohon mereka digunakan untuk lanskap karena memiliki dedaunan yang menarik dan bunga yang harum.

    Jeruk asam juga disebut jeruk Seville. Mereka digunakan untuk membuat minuman beraroma jeruk, permen, dan memanggang. Pohon mereka digunakan untuk lanskap karena memiliki dedaunan yang menarik dan bunga yang harum. Jeruk asam juga disebut jeruk Seville. Mereka digunakan dalam marmalade dan pengawet lainnya. Mereka berbeda dari jeruk manis dan umumnya terlalu asam untuk dimakan langsung.

Desain Pohon Jeruk

Pohon jeruk memiliki struktur khusus yang membantu mereka tumbuh dengan baik dan menghasilkan buah. Memahami cara pembuatannya, dari akar hingga daun, sangat penting untuk merawatnya dengan baik dan mendapatkan jeruk yang baik.

  • Sistem akar: Sistem akar pohon jeruk sangat penting untuk pertumbuhan dan kesehatannya. Ia menambatkan pohon dan menyerap air dan nutrisi dari tanah. Akar ini bisa berkisar dari 2 hingga 3 kaki dalamnya dan menyebar hingga 18 kaki atau lebih. Mereka terutama terdiri dari akar berserat yang menyerap air dan nutrisi dan akar yang lebih besar dan lebih tebal yang menyimpan energi. Sistem akar yang sehat sangat penting untuk pohon jeruk, membantu mereka menahan kekeringan dan penyakit serta mendukung perkembangan mereka secara keseluruhan.
  • Batang dan kulit kayu: Batang pohon jeruk memberikan kekuatan seperti tulang punggung pada manusia. Ia mendukung segalanya dan membantu pohon berdiri tegak. Seiring waktu, kulit kayu batang menebal dan melindungi bagian dalam dari bahaya luar, seperti hama dan cuaca. Batang mengangkut air dan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pembuahan. Menjaga batang tetap sehat dan kuat diperlukan untuk stabilitas dan umur panjang pohon.
  • Cabang: Cabang pohon jeruk menyebar dari batang, menciptakan kanopi yang berdaun. Cabang ini penting karena mereka memegang daun, bunga, dan buah. Pemangkasan cabang membantu membentuk pohon dan memungkinkan sinar matahari dan udara mencapai semua bagian, meningkatkan kesehatan dan produksi buah. Cabang yang sehat sangat penting untuk membawa energi dan sumber daya yang dibutuhkan untuk menumbuhkan jeruk, menjadikannya aspek siklus hidup pohon yang penting.
  • Daun: Daun sangat penting pada pohon jeruk, karena mereka melakukan fotosintesis, mengubah sinar matahari menjadi energi. Daun hijau tua pohon jeruk berukuran sekitar 2 hingga 5 inci dan menyebar di seluruh pohon. Mereka mengumpulkan sinar matahari, yang membantu pohon tumbuh dan tetap sehat. Daun juga mengatur hilangnya air melalui bukaan kecil yang disebut stomata, yang sangat penting untuk menjaga keseimbangan air pohon. Menjaga daun tetap sehat diperlukan untuk pertumbuhan pohon, karena mereka menghasilkan energi yang dibutuhkan untuk perkembangan dan pembuahan.
  • Bunga: Bunga menandai tahap reproduksi penting pohon jeruk. Putih dan harum, setiap bunga bisa menjadi buah. Bunga menarik penyerbuk seperti lebah, yang memindahkan serbuk sari dari satu bunga ke bunga lainnya, memungkinkan pembuahan. Penyerbukan yang baik menyebabkan banyak buah. Merawat bunga dan memiliki cukup lebah di dekatnya sangat penting untuk panen pohon jeruk di masa depan.
  • Perkembangan buah: Setelah pembuahan, buah mulai terbentuk dan tumbuh. Buah yang sedang berkembang, atau embrio, di dalamnya mengandung biji untuk pohon berikutnya. Buah tumbuh saat pohon mengirimkan air dan makanan. Jeruk berubah warna selama perkembangan, dari hijau menjadi oranye. Perubahan warna ini menunjukkan bahwa buah sudah matang dan siap dimakan. Merawat buah yang sedang tumbuh sangat penting jika seseorang menginginkan panen jeruk matang yang baik nanti.

Skenario Penggunaan Pohon Jeruk

  • Kebun:

    Pohon jeruk kebun adalah tambahan yang indah untuk setiap taman. Dedaunannya yang rimbun dan bunganya yang harum menambah keindahan taman. Ditambah lagi, mereka menyediakan panen jeruk yang melimpah, cerah, dan berair. Baik ditanam di tanah atau disimpan dalam pot, pohon jeruk merupakan pilihan tanaman hias dan produktif yang fantastis. Mereka tumbuh subur di tempat yang cerah dengan tanah yang dikeringkan dengan baik dan penyiraman teratur. Dengan sedikit perawatan, pohon jeruk kebun memberi penghargaan kepada tukang kebun dengan jeruk musiman untuk dimakan langsung, diperas, atau diawetkan. Mereka meningkatkan penampilan taman dan menawarkan buah yang lezat, menjadikannya skenario pohon jeruk taman yang berharga dan menyenangkan.

  • Kebun jeruk:

    Kebun jeruk adalah area luas tempat banyak pohon jeruk tumbuh. Mereka dirancang untuk pertanian jeruk komersial. Kebun memungkinkan petani untuk memproduksi jeruk dalam skala besar secara efisien. Petani dapat memilih varietas pohon jeruk terbaik untuk iklim dan tanah mereka saat menanam kebun. Mereka dapat menggunakan metode seperti irigasi, pemupukan, dan pengendalian hama untuk memastikan pohon jeruk dan buah yang sehat. Kebun menyediakan pasokan jeruk yang stabil untuk dimakan segar, jus, dan produk lainnya. Mereka juga memberikan manfaat ekonomi dan pekerjaan yang penting bagi masyarakat setempat. Kebun yang terawat dengan baik dapat bertahan selama beberapa dekade, menjadikannya cara yang berkelanjutan untuk menanam jeruk secara terus menerus.

  • Area perkotaan:

    Area pohon jeruk perkotaan mengacu pada penanaman jeruk di kota dan kota. Ini termasuk menanam pohon jeruk di taman, kebun komunitas, dan bahkan halaman belakang rumah orang. Inisiatif pohon jeruk perkotaan bertujuan untuk membuat kehidupan kota lebih hijau dan memberi penduduk akses ke buah segar. Ini membantu meningkatkan lingkungan dan mendukung produksi makanan lokal. Pohon jeruk perkotaan juga dapat mendidik orang tentang berkebun dan praktik berkelanjutan. Mereka menghadapi tantangan seperti ruang terbatas dan polusi dibandingkan dengan pohon pedesaan. Tetapi dengan perencanaan yang cermat, pohon jeruk perkotaan dapat tumbuh subur dan bermanfaat bagi penduduk kota.

  • Fasilitas komersial:

    Fasilitas komersial menggunakan pohon jeruk terutama untuk jus dan buahnya. Pabrik jus jeruk menerima jeruk dari petani dan memprosesnya menjadi jus. Rumah pengemasan jeruk mengambil jeruk segar, mencuci dan memilahnya, dan mengemasnya untuk toko. Restoran, toko kelontong, dan bar jus membeli jeruk dari pemasok untuk dijual langsung ke pelanggan. Beberapa bisnis bahkan menanam jeruk di rumah kaca atau sistem hidroponik, memasok buah segar sepanjang tahun. Fasilitas komersial berfokus pada penanganan dan pengiriman jeruk berkualitas secara efisien kepada konsumen. Mereka memainkan peran penting dalam rantai pasokan jeruk, memastikan orang dapat menikmati jeruk segar dan jus jeruk.

Cara Memilih Pohon Jeruk

Memilih pohon jeruk yang tepat dapat membuat perbedaan besar antara taman yang penuh buah dan taman yang tandus. Berbagai elemen harus diperhitungkan saat membuat keputusan penting ini. Pertama, pertimbangkan iklim dan zona tahan banting. Pohon jeruk tumbuh subur dalam suhu hangat dan paling cocok untuk zona tahan banting USDA 9 hingga 11. Namun demikian, beberapa varietas dapat menahan cuaca dingin. Misalnya, pohon jeruk calamondin dapat menahan suhu hingga 20 derajat Fahrenheit.

Selanjutnya, pikirkan ruang yang tersedia dan ukuran pohon. Pohon jeruk tersedia dalam tiga ukuran berbeda: standar, semi-kerdil, dan kerdil. Pohon standar dapat tumbuh hingga 30 kaki tingginya, sedangkan pohon kerdil hanya mencapai 2 hingga 4 kaki tingginya. Penting untuk diingat bahwa pohon kerdil dan semi-kerdil lebih cocok untuk pot atau halaman yang lebih kecil. Selain itu, ingat persyaratan irigasi pohon. Pohon jeruk membutuhkan tingkat air yang konsisten, dan sistem tetes berfungsi terbaik untuk pengembangan akar yang dalam dan toleransi kekeringan.

Selain itu, pertimbangkan ketahanan penyakit pohon. Beberapa pohon lebih tahan terhadap penyakit pohon jeruk yang umum seperti greening dan busuk akar. Pohon jeruk biasanya dicangkokkan pada batang bawah yang memberikan ketahanan penyakit dan meningkatkan pertumbuhan. Oleh karena itu, selalu tanyakan tentang batang bawah sebelum melakukan pembelian. Selain itu, pertimbangkan kebutuhan pemeliharaan pohon. Memupuk, memangkas, dan menyiram pohon jeruk sangat penting untuk menjaga kesehatannya dan produktivitasnya. Beberapa varietas mungkin memerlukan pemupukan yang lebih sering atau pupuk khusus. Pilih pohon yang sesuai dengan tingkat keterampilan tukang kebun dan kesediaan untuk mencurahkan waktu dan upaya untuk merawatnya.

T&J

T1. Bisakah pohon jeruk tumbuh di air?

J1. Pohon jeruk tidak dapat tumbuh di air. Mereka membutuhkan tanah yang dikeringkan dengan baik dan penyiraman teratur tanpa genangan air.

T2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan pohon jeruk untuk berbuah?

J2. Tergantung pada varietas dan kondisi pertumbuhan, pohon jeruk biasanya mulai berbuah dalam 3 hingga 5 tahun.

T3. Bisakah pohon jeruk bertahan hidup di musim dingin?

J3. Pohon jeruk adalah tanaman subtropis dan tidak tahan terhadap embun beku. Mereka harus dilindungi atau dibawa ke dalam ruangan saat dingin.

T4. Apa pupuk terbaik untuk pohon jeruk?

J4. Pupuk jeruk seimbang dengan nitrogen, fosfor, dan kalium mendorong pertumbuhan dan pembuahan yang sehat.

T5. Seberapa sering pohon jeruk harus disiram?

J5. Pohon jeruk harus disiram setiap minggu, lebih sering di musim panas, memastikan tanah kering sebelum penyiraman berikutnya.

X