(9053 produk tersedia)
Filter oli mobil Jepang merupakan bagian penting dari setiap mobil. Filter ini membantu menjaga kesehatan mobil. Ada tiga jenis utama filter oli, yaitu:
Filter Oli Spin-On
Filter oli spin-on mudah digunakan. Filter ini disekrup ke mesin dengan benang seperti tutup botol. Saat tiba waktunya untuk mengganti oli, melepas filter spin-on sangat mudah. Mekanik hanya perlu membuka sekrupnya. Hal ini menjadikan filter spin-on pilihan yang tepat untuk penggantian oli yang cepat. Filter ini membantu menjaga mesin tetap bersih tanpa menambah beban kerja. Banyak mobil Jepang dilengkapi dengan filter spin-on yang sudah terpasang. Filter ini dapat diandalkan untuk melakukan pekerjaan penyaringan dengan baik. Namun, filter ini memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan:
Kekurangan:
Filter Oli Cartridge
Alih-alih menggunakan casing logam, filter cartridge menggunakan wadah plastik atau kertas. Bahan filter biasanya kertas, kain, atau jaring logam. Filter ini lebih baik untuk lingkungan karena menghasilkan lebih sedikit limbah. Hanya bahan filter di dalamnya yang perlu dibuang. Casing luar dapat digunakan kembali. Hal ini menghemat uang dan sumber daya dalam jangka panjang. Banyak mobil hibrida dan kendaraan ramah lingkungan menggunakan filter cartridge karena alasan ini.
Filter Oli Magnetik
Filter oli magnetik menjebak potongan logam kecil di dalam oli. Filter ini menggunakan magnet untuk menangkap potongan logam yang dapat merusak mesin. Magnet mencegah logam mengambang dan menyebabkan kerusakan. Namun, mobil Jepang tidak dirancang untuk filter magnetik. Adaptor khusus mungkin diperlukan untuk memasangnya. Hal ini dapat membuat filter magnetik lebih mahal. Filter ini juga memerlukan pekerjaan ekstra selama pemasangan.
Penggantian Secara Teratur
Filter oli mobil Jepang harus diganti dengan setiap penggantian oli. Ini memastikan penyaringan dan perlindungan mesin yang maksimal. Mematuhi jadwal perawatan dalam buku panduan pemilik juga penting.
Pilihan Filter Berkualitas
Menggunakan filter berkualitas tinggi dari merek ternama sangat penting. Cari filter yang memenuhi JIS (Standar Industri Jepang) atau standar Jepang lainnya yang relevan. Ini menjamin filter akan bekerja dengan baik di kendaraan tertentu.
Pemasangan yang Benar
Menghilangkan kebocoran.
Ukuran Filter
Filter oli tersedia dalam berbagai ukuran tergantung pada model kendaraan. Penting untuk memilih ukuran yang tepat agar pas dengan benar dan berfungsi sebagaimana mestinya. Filter yang terlalu kecil tidak akan memberikan penyaringan yang memadai. Filter yang terlalu besar mungkin tidak dapat disekrup dengan benar, sehingga menyebabkan masalah.
Tegangan Tekan
Kendaraan Jepang memiliki persyaratan khusus untuk berapa banyak tekanan yang dapat ditangani filter oli mereka. Filter harus dapat menahan perubahan tekanan yang terjadi saat berkendara. Memilih filter dengan tegangan tekanan yang sesuai melindungi mesin.
Katup Anti-balik
Katup ini menghentikan oli mengalir keluar dari filter saat mesin mati. Katup ini memastikan oli siap mengalir saat mesin dihidupkan. Tidak semua kendaraan membutuhkan katup ini, tetapi banyak model Jepang memilikinya.
Paking Penyegel
Setiap filter oli memiliki paking di bagian luar. Paking ini membentuk segel terhadap mesin agar tidak bocor oli. Bahan dan ketebalan paking harus memenuhi spesifikasi Jepang. Paking harus memberikan segel yang ketat tanpa terlalu tebal atau rapuh.
Bahan
Filter oli mobil Jepang menggunakan bahan berkualitas tinggi seperti casing baja dan media filter sintetis. Komponen-komponen ini harus tahan terhadap suhu dan kondisi lain di dalam mesin. Menggunakan bahan yang unggul berarti filter akan secara andal menjebak kotoran dan bertahan lebih lama.
Kepatuhan Emisi
Filter baru harus mematuhi undang-undang Jepang mengenai hal-hal seperti kebisingan dan polusi udara. Kemasan akan menunjukkan apakah filter memenuhi standar lingkungan. Hal ini sangat penting di tempat-tempat dengan peraturan ketat tentang perlindungan lingkungan.
Garansi
Filter berkualitas baik biasanya memiliki garansi yang mencakup cacat. Durasi garansi bervariasi menurut merek. Pastikan untuk menyimpan tanda terima untuk berjaga-jaga jika terjadi masalah dengan filter.
Pemasangan Profesional
Meskipun mengganti filter oli adalah sesuatu yang dapat dilakukan oleh banyak orang sendiri, meminta mekanik yang terlatih untuk melakukannya adalah pilihan lain. Mekanik memiliki alat dan pengalaman yang tepat. Mereka dapat memastikan bahwa filter terpasang dengan benar dan memeriksa bagian mesin lainnya jika diperlukan.
Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli jenis filter oli apa pun, dan ini tidak berbeda dengan filter oli mobil Jepang. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
Kompatibilitas Kendaraan
Penting untuk mempertimbangkan merek dan model mobil yang akan digunakan dengan filter oli. Hal ini karena mobil yang berbeda membutuhkan filter yang berbeda tergantung pada spesifikasi mesin.
Efisiensi Penyaringan
Saat membeli filter oli mobil Jepang, penting untuk mempertimbangkan efisiensi penyaringan. Pilih filter yang memberikan layanan berkualitas tinggi dan hemat biaya.
Standar Kualitas
Seseorang harus memastikan bahwa filter oli mobil Jepang memiliki standar sertifikasi kualitas yang ditetapkan. Hal ini harus dilakukan dengan memeriksa standar sertifikasi filter untuk memastikan bahwa filter tersebut memenuhi standar yang ditetapkan.
Reputasi Merek
Seseorang harus mempertimbangkan reputasi merek tempat mereka membeli filter oli mobil Jepang. Hal ini karena merek dengan reputasi baik menawarkan produk dan layanan berkualitas.
Harga
Harga adalah faktor penting yang perlu dipertimbangkan saat membeli filter oli mobil Jepang. Seseorang harus memilih filter yang menawarkan layanan berkualitas dengan harga yang terjangkau.
Kemudahan Pemasangan
Sebelum membeli filter oli mobil Jepang, seseorang harus mempertimbangkan kemudahan pemasangannya. Hal ini karena filter yang mudah dipasang lebih nyaman dan menghemat waktu dan uang.
Ketersediaan Pasokan
Saat membeli filter oli mobil Jepang, seseorang harus mempertimbangkan ketersediaan pasokan. Hal ini karena penting untuk memiliki suku cadang yang mudah tersedia jika terjadi penggantian.
Mengganti filter oli adalah bagian penting dari perawatan kendaraan. Saat mengganti filter oli, pastikan untuk menggunakan kunci pas dengan ukuran yang tepat. Produsen menyediakan panduan terperinci tentang cara mengganti filter oli. Berikut adalah beberapa langkah umum yang harus diikuti saat mengganti filter oli mobil Jepang.
1. Kumpulkan bahan yang diperlukan
Siapkan filter oli baru, wadah penampung oli, corong, dan kunci pas filter oli. Selain itu, siapkan dongkrak dan penyangga dongkrak untuk mengangkat mobil. Mengangkat mobil akan memberikan ruang yang cukup untuk mengerjakan filter oli.
2. Siapkan kendaraan
Hidupkan kendaraan dan biarkan selama satu menit. Oli di mesin akan menjadi hangat dan akan mengalir lancar saat dikeringkan. Selanjutnya, letakkan kendaraan di tempat yang rata dan aktifkan rem parkir. Angkat mobil menggunakan dongkrak dan penyangga dongkrak. Letakkan dongkrak di bawah rangka kendaraan dan angkat. Setelah mengangkat mobil, letakkan penyangga dongkrak di bawah rangka kendaraan dan turunkan mobil ke penyangga.
3. Keringkan oli lama
Letakkan wadah penampung oli di bawah bak oli. Lepas sumbat pembuangan bak oli dan biarkan oli mengalir ke wadah. Biarkan oli mengalir sepenuhnya dan kemudian pasang kembali sumbat pembuangan.
4. Lepas filter oli lama
Cari filter oli, yang terletak di dekat mesin. Gunakan kunci pas filter oli untuk melepas filter oli. Berhati-hatilah, karena oli yang ada di filter mungkin akan tumpah.
5. Pasang filter oli baru
Olesi paking karet filter baru dengan oli segar. Ini akan memudahkan mekanik untuk membuka sekrup filter pada penggantian berikutnya. Sekrup filter baru ke mesin. Jangan terlalu kencang.
6. Isi ulang dengan oli baru
Tuangkan oli baru ke dalam mesin melalui lubang pengisian oli. Gunakan corong untuk menghindari tumpahan. Hidupkan mesin dan biarkan menyala selama satu menit. Periksa kebocoran di sekitar filter oli dan perbaiki jika ada. Turunkan mobil dan lepaskan penyangga dongkrak.
T1: Seberapa sering filter oli harus diganti?
J1: Dianjurkan untuk mengganti filter oli dengan setiap penggantian oli kedua. Hal ini biasanya setiap 5.000 hingga 7.500 mil, tergantung pada kendaraan.
T2: Bisakah seseorang mengganti filter oli sendiri?
J2: Ya, mengganti filter oli adalah tugas yang cukup mudah yang dapat dilakukan dengan keterampilan mekanik dasar. Ada banyak tutorial daring yang dapat memandu seseorang melalui proses tersebut.
T3: Apa yang terjadi jika filter oli tidak diganti?
J3: Jika filter oli tidak diganti, filter akan tersumbat dan tidak dapat menyaring oli dengan benar. Hal ini dapat menyebabkan keausan mesin yang meningkat dan berpotensi menyebabkan kerusakan mesin dari waktu ke waktu.