(180 produk tersedia)
Ranjang ICU adalah ranjang rumah sakit yang digunakan di unit perawatan intensif (ICU) untuk pasien yang membutuhkan perawatan kritis. Ranjang ini dirancang untuk meningkatkan fungsionalitas dan kenyamanan. Ranjang ICU Foshan dilengkapi dengan beberapa fitur canggih, termasuk posisi yang dapat disesuaikan, sistem pemantauan terintegrasi, dan kasur khusus.
Ada dua jenis utama ranjang rumah sakit ICU: ranjang ICU manual dan elektrik. Mari kita lihat masing-masing:
Ranjang ICU Manual
Ranjang ini memungkinkan perawat untuk menyesuaikan posisi ranjang dan bagian kepala dan lutut menggunakan kenop yang dioperasikan dengan tangan. Ranjang ICU manual mudah digunakan dan lebih terjangkau daripada ranjang elektrik. Namun, menyesuaikan ranjang secara manual membutuhkan lebih banyak usaha fisik, dan penempatannya mungkin tidak sepresisi dengan ranjang elektrik.
Ranjang ICU Elektrik
Ranjang ICU elektrik memiliki motor elektrik yang halus dan senyap. Motor ini bertanggung jawab untuk mengubah posisi ranjang dan menyesuaikan bagian kepala dan lutut dengan bantuan remote control genggam. Ranjang ICU elektrik lebih mudah digunakan, membutuhkan lebih sedikit usaha fisik, dan menawarkan penempatan yang tepat. Namun, mereka bergantung pada listrik untuk berfungsi.
Ranjang ICU Cerdas
Ranjang ini memiliki fitur yang lebih canggih. Misalnya, mereka dilengkapi dengan sensor berat bawaan yang dapat mendeteksi kapan pasien mencoba bangun atau akan jatuh. Sebagian besar ranjang ICU cerdas memiliki sistem pengereman pusat yang memastikan keamanan pasien. Selain itu, ranjang ini memiliki kasur pelepas tekanan untuk mencegah luka dekubitus. Ranjang ICU cerdas juga memiliki layar sentuh interaktif yang menampilkan data pasien dan tanda vital secara real-time. Mereka juga dilengkapi dengan remote control untuk memungkinkan penyesuaian yang mudah.
Ranjang ICU dilengkapi dengan berbagai fitur yang meningkatkan kenyamanan, perawatan, dan pemulihan pasien. Ranjang ini biasanya dapat disesuaikan, memungkinkan pasien untuk duduk tegak atau bersandar pada sudut yang nyaman bagi mereka. Beberapa fungsi dan fitur utama dari ranjang ini meliputi:
Posisi yang dapat disesuaikan
Ranjang rumah sakit ICU memiliki berbagai posisi yang dapat disesuaikan. Kepala dan kaki ranjang dapat naik dan turun. Ini membantu untuk mengurangi titik tekanan dari berbaring dalam satu posisi. Menaikkan tubuh bagian atas atau kaki juga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah. Menyesuaikan ranjang memungkinkan pasien untuk duduk tegak atau bersandar pada sudut yang nyaman. Ini penting untuk pasien dengan masalah pernapasan atau kondisi jantung. Kemampuan untuk menyesuaikan posisi ranjang meningkatkan kenyamanan dan perawatan pasien.
Kontrol Elektronik
Ranjang ini memiliki kontrol elektronik. Tombol-tombolnya ada di remote control genggam yang dapat dikendalikan oleh perawat atau pasien. Menekan tombol memudahkan untuk mengubah posisi ranjang dengan lancar. Ini lebih baik daripada engkol manual yang membutuhkan lebih banyak usaha. Kontrol elektronik presisi. Ini memungkinkan perawat untuk membuat penyesuaian kecil untuk menempatkan pasien dengan nyaman. Operasi remote control mengurangi ketegangan pada punggung perawat dari mengangkat dan memindahkan pasien dengan tangan.
Kasur Busa Memori
Kasur busa memori di ranjang ICU menyesuaikan bentuk tubuh pasien. Ini mengurangi titik tekanan dan mencegah luka dekubitus berkembang. Busa juga memberikan dukungan dan kenyamanan bagi pasien yang harus berbaring di tempat tidur untuk jangka waktu lama. Beberapa kasur busa memori memiliki lapisan gel pendingin. Ini mencegah pasien kepanasan dan meningkatkan kenyamanan mereka.
Rel Samping
Ranjang ICU Foshan memiliki rel samping. Mereka dapat memiliki rel samping tetap atau yang dapat bergerak naik dan turun. Rel samping memberikan dukungan bagi pasien. Ini mencegah mereka jatuh dari tempat tidur ketika mereka mencoba bangun. Perawat dapat menggunakan rel samping untuk membantu pasien masuk dan keluar dari tempat tidur dengan aman. Rel samping juga memudahkan pasien untuk mengubah posisi mereka saat berbaring di tempat tidur.
Timbangan Terintegrasi
Beberapa ranjang ICU dilengkapi dengan timbangan terintegrasi. Mereka memungkinkan perawat untuk menimbang pasien saat mereka berbaring di tempat tidur. Ini membantu memantau berat badan pasien. Ini sangat penting untuk pasien yang sakit kritis. Timbangan terintegrasi meningkatkan akurasi pengukuran berat badan. Ini menghilangkan kebutuhan untuk memindahkan pasien ke timbangan terpisah. Ini juga mengurangi risiko cedera saat mengangkat dan memindahkan pasien.
Beberapa skenario umum untuk ranjang ICU rumah sakit meliputi:
Ruang Gawat Darurat dan Pusat Trauma
Ranjang rumah sakit ICU digunakan di ruang gawat darurat dan pusat trauma. Dokter dan tim medis menggunakannya untuk merawat pasien dengan cedera serius. Pasien ini memiliki kondisi yang tidak stabil yang membutuhkan pemantauan dan perawatan yang ketat. Ranjang ICU menyediakan dukungan medis yang diperlukan bagi pasien untuk pulih dari trauma. Mereka juga memastikan kondisi mereka stabil sebelum dipindahkan ke bangsal lain.
Pemulihan Pasca Bedah
Setelah operasi besar, pasien dipindahkan ke unit perawatan intensif. Di sini, mereka ditempatkan di ranjang rumah sakit ICU. Ranjang ini membantu memantau tanda vital mereka dengan cermat. Selain itu, mereka memberikan perawatan pendukung kehidupan. Pasien bedah membutuhkan perawatan kritis dan perhatian agar kondisi mereka stabil. Ranjang ICU memainkan peran penting dalam memastikan pasien ini pulih dengan sukses.
Unit Perawatan Jantung
Pasien dengan kondisi jantung yang parah dikelola di unit khusus. Ini termasuk serangan jantung, gagal jantung, atau aritmia yang parah. Pasien jantung membutuhkan pemantauan tanda vital mereka secara konstan. Ini karena mereka mungkin mengalami perubahan mendadak dalam status kesehatan mereka. Ranjang ICU yang dirancang dengan alat pemantauan jantung canggih dan sistem pendukung kehidupan menawarkan perawatan yang diperlukan. Mereka memastikan pasien menerima intervensi dan pengobatan tepat waktu.
Kasus Kesulitan Bernapas
Pasien dengan masalah pernapasan parah dirawat di ICU. Kondisi seperti pneumonia, sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS), atau serangan asma parah menimbulkan masalah ini. Ranjang ICU yang dilengkapi dengan ventilator dan sistem pendukung pernapasan lainnya membantu mengelola pasien ini. Mereka memastikan pernapasan pasien dipantau dengan cermat dan distabilkan.
Perawatan Pasca Operasi
Pasien yang telah menjalani operasi besar biasanya ditempatkan di ranjang ICU. Ini terutama ketika mereka membutuhkan pemantauan tanda vital mereka dengan cermat. Ranjang ICU membantu memastikan pemulihan pasien ini stabil. Mereka juga membantu dalam mengelola setiap komplikasi potensial yang timbul dari operasi. Ranjang ICU dengan fitur seperti kasur pelepas tekanan dan alat pemantauan canggih menyediakan perawatan yang diperlukan.
Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih ranjang rumah sakit ICU. Beberapa di antaranya meliputi:
Fitur Keamanan
Ranjang rumah sakit ICU harus memiliki fitur keamanan yang tinggi. Misalnya, ranjang harus memiliki rel yang kokoh yang dapat diangkat dan diturunkan dengan mudah. Pasien harus dapat menggunakan rel untuk dukungan saat masuk dan keluar dari tempat tidur.
Rel juga mencegah pasien jatuh dari tempat tidur. Jatuh dari tempat tidur dapat menyebabkan cedera serius, terutama bagi pasien yang lemah atau sedang dalam masa pemulihan dari operasi. Rel harus cukup kuat untuk mencegah pasien secara tidak sengaja berguling dari tempat tidur.
Ranjang rumah sakit ICU juga harus memiliki roda rem. Rem harus mudah terpasang untuk mencegah ranjang bergerak. Pasien dapat dalam bahaya terluka jika ranjang bergerak.
Kemampuan Menyesuaikan
Ranjang rumah sakit ICU harus memiliki beberapa posisi yang dapat disesuaikan. Sandaran, sandaran kaki, dan tinggi harus disesuaikan dengan lancar. Penyesuaian juga harus senyap.
Penyesuaian akan membantu pasien kritis untuk berada dalam posisi yang nyaman. Terkadang, pasien mungkin perlu duduk tegak untuk makan atau minum obat. Di waktu lain, mereka mungkin perlu mengangkat kaki mereka atau menurunkan ranjang. Posisi yang dapat disesuaikan juga akan membantu pasien dengan berbagai kondisi medis.
Kompatibilitas dengan Peralatan Medis
Ranjang rumah sakit ICU harus kompatibel dengan berbagai peralatan medis. Misalnya, ranjang harus bekerja dengan baik dengan mesin oksigen, penyangga IV, dan monitor. Ranjang rumah sakit ICU yang baik harus memiliki ruang untuk melampirkan perangkat medis. Ruang akan memastikan perangkat dekat dengan pasien untuk memudahkan pemantauan dan perawatan.
Kemudahan Penggunaan
Ranjang rumah sakit ICU harus mudah dioperasikan. Kontrol untuk menyesuaikan posisi harus sederhana. Mereka juga harus diberi label dengan baik. Ranjang yang baik harus memiliki remote control. Remote control akan memudahkan perawat atau pengasuh untuk menyesuaikan ranjang. Remote control juga akan memudahkan pasien untuk menyesuaikan ranjang jika mereka mampu.
Konstruksi dan Desain
Ranjang rumah sakit ICU harus memiliki konstruksi yang kuat. Ia harus mampu menopang pasien yang sakit kritis. Bahan yang digunakan untuk membuat ranjang harus tahan lama dan ringan. Misalnya, aluminium dan kayu berkualitas tinggi adalah pilihan yang baik.
Desain ranjang rumah sakit juga harus menarik. Desain yang menarik akan melengkapi dekorasi rumah sakit.
T1. Apa perbedaan antara ranjang ICU elektrik dan manual?
J1. Ranjang ICU elektrik memiliki remote control yang digunakan perawat untuk menyesuaikan posisi ranjang. Di sisi lain, ranjang manual memiliki kenop dan tuas yang digunakan perawat untuk mengubah posisi ranjang dan kasur.
T2. Apa saja fitur utama ranjang ICU?
J2. Beberapa fitur penting meliputi tinggi dan posisi yang dapat disesuaikan, rel samping, sistem pemantauan terintegrasi, dan fitur mobilitas canggih.
T3. Berapa lama pasien ICU dirawat di rumah sakit?
J3. Lama tinggal di ICU bergantung pada kondisi pasien. Beberapa pasien mungkin tinggal selama beberapa hari, sementara yang lain mungkin menghabiskan beberapa minggu di ICU. Semuanya bergantung pada tingkat perawatan medis dan pemantauan yang mereka butuhkan.
T4. Berapa ukuran standar ranjang ICU?
J4. Ukuran standar biasanya 6,5 kaki panjang dan 3,25 kaki lebar. Namun, ukurannya mungkin bervariasi tergantung pada pabrikan dan mereknya. Ranjang juga dapat mengakomodasi pasien dengan tinggi dan ukuran yang berbeda.
T5. Jenis kasur apa yang digunakan ranjang ICU?
J5. Ranjang ICU dapat menggunakan kasur busa, pegas, atau udara. Pilihan kasur bergantung pada desain pabrikan dan tingkat kenyamanan yang dibutuhkan. Ranjang ICU juga menggunakan kasur khusus, seperti kasur tekanan bergantian dan kasur kehilangan udara rendah, untuk mencegah luka dekubitus.