Jenis-Jenis Rangka Drone
Berdasarkan cara perakitan bagian rangka drone, dapat diidentifikasi dua jenis utama: rangka drone modular dan rangka drone solid.
-
Rangka Drone Modular:
Rangka drone modular adalah rangka yang terdiri dari beberapa bagian terpisah (modul). Bagian-bagian ini disatukan dengan cara yang memudahkan untuk dilepas dan dirakit kembali jika diperlukan. Karena alasan ini, pilot memiliki lebih banyak pilihan untuk meningkatkan atau mengubah drone. Mereka dapat menambahkan modul baru atau mengganti yang lama. Menggunakan rangka drone modular dapat bermanfaat dalam beberapa hal. Misalnya, kemampuan untuk dengan mudah membongkar drone membantu operator menemukan dan memperbaiki masalah dengan cepat. Mereka dapat melepaskan modul satu per satu hingga masalah ditemukan. Ini juga memungkinkan orang untuk dengan hati-hati merakit kembali semua bagian setiap kali. Ini memastikan bahwa semuanya berada di tempat yang benar sebelum terbang lagi. Menggunakan rangka modular memudahkan seseorang yang menerbangkan drone untuk memeriksa, memperbaiki, atau meningkatkan setiap bagian yang terpisah.
-
Rangka Drone Solid:
Rangka drone solid terbuat dari bahan yang kokoh. Bangunan yang tangguh dari rangka solid menahan getaran dan guncangan. Dengan demikian memungkinkan drone untuk terbang dengan lancar, bahkan di atas area yang bergelombang. Karena konstruksinya yang kuat, drone dengan rangka solid dapat bertahan lebih lama dan membutuhkan sedikit perawatan. Ini berarti akan terus berfungsi dengan baik untuk waktu yang lebih lama, tidak peduli di mana ia terbang. Rangka solid dapat dibuat dari bahan seperti serat karbon, plastik, atau logam yang ringan dan kuat. Bahan-bahan ini memberi rangka solid kekuatan yang dibutuhkan sambil menjaga rangka tetap ringan. Ini membantu drone tetap berada di udara lebih lama dengan mengurangi berat. Rangka solid memungkinkan pilot untuk mempercayai bahwa drone mereka akan berfungsi dengan benar di mana pun ia pergi.
Fungsi dan Fitur Rangka Drone
Rangka drone merupakan komponen penting untuk stabilitas dan kekuatan keseluruhan perangkat. Berikut adalah beberapa fitur penting yang perlu diperhatikan:
- Ukuran: Ukuran rangka drone menentukan jangkauan terbang dan kapasitas drone. Rangka yang lebih besar dapat terbang lebih jauh dan membawa muatan yang lebih berat, sedangkan rangka yang lebih kecil lebih gesit dan mudah dibawa.
- Jenis Silang: Ini adalah fitur desain penting dari rangka drone yang memengaruhi aerodinamika keseluruhan. Rangka drone umumnya hadir dalam dua jenis silang - tipe X dan tipe +. Rangka tipe X memiliki boom yang memanjang ke luar secara merata di semua sisi dalam bentuk huruf X. Desain rangka tipe + memiliki boom yang diatur dalam bentuk tanda plus. Pilihan antara keduanya tergantung pada preferensi pembuat atau pengguna, karena kedua desain tersebut berkinerja sama baiknya.
- Konfigurasi Pemasangan: Konfigurasi pemasangan rangka drone mengacu pada lokasi motor dan posisi baling-baling. Dalam konfigurasi pemasangan bawah, baik motor maupun baling-baling terletak di bawah rangka. Konfigurasi ini memberikan perlindungan yang lebih baik untuk baling-baling dan motor, terutama selama kecelakaan. Namun, hal ini dapat mengekspos komponen lain dari drone. Dalam konfigurasi pemasangan atas, motor dan baling-baling dipasang di atas rangka, memberikan mereka lebih banyak paparan tetapi juga lebih banyak ruang bebas untuk rintangan. Posisi ini meningkatkan kemampuan drone untuk terbang di atas benda tanpa tersangkut. Selain itu, drone yang dipasang di atas cenderung lebih cepat dan lebih mudah bermanuver karena peningkatan ruang bebas dari tanah.
- Jenis Rangka: Ada berbagai jenis rangka drone, termasuk rangka tabung solid, rangka tabung berongga, rangka sectional, dan rangka pelat. Rangka tabung solid menampilkan serangkaian batang yang membentuk kandang pelindung di sekitar drone. Desain ini tidak hanya melindungi rotor dan bagian penting, tetapi juga memastikan integritas struktural. Rangka tabung berongga memiliki tabung yang disusun dalam pola persegi panjang atau persegi untuk membentuk rangka. Meskipun mereka mungkin menutupi rotor dan komponen, bobot tabung yang rendah membuatnya mudah dioperasikan. Rangka sectional terdiri dari beberapa bagian individual yang dapat dengan mudah ditukar jika sebuah bagian rusak. Desain modular ini memungkinkan perbaikan dan opsi penyesuaian yang mudah. Rangka pelat, di sisi lain, terdiri dari satu pelat datar yang mendukung semua komponen drone. Mereka lebih ringan dan lebih mudah digunakan oleh pengguna.
- Bahan Rangka: Bahan rangka memiliki dampak besar pada berat, ketahanan, dan kekuatan drone. Bahan umum meliputi serat karbon, aluminium, plastik, dan fiberglass. Rangka serat karbon ringan namun sangat kuat dan kaku. Mereka dapat menahan benturan tanpa rusak. Jika rusak, memperbaikinya cepat dan mudah. Rangka aluminium juga memiliki rasio kekuatan-berat yang mengesankan dan sangat tangguh, tetapi ini membuatnya lebih berat daripada pilihan lainnya. Rangka plastik adalah yang paling ringan, yang membantu memperpanjang waktu terbang baterai. Namun, mereka tidak sekuat atau setahan lama seperti bahan lainnya. Tahan benturan yang lebih lemah berarti mereka perlu diganti lebih sering. Untuk pemula, rangka fiberglass menawarkan keseimbangan antara berat, biaya, dan ketahanan.
Aplikasi Rangka Drone
Rangka drone digunakan secara luas di sektor konsumen dan komersial.
- Fotografi dan Videografi Udara: Salah satu aplikasi utama rangka drone adalah untuk fotografi dan videografi udara. Dengan sistem stabilisasi canggih dan kamera resolusi tinggi, drone dapat menangkap gambar dan video menakjubkan dari udara, yang digunakan untuk pembuatan film, pemasaran real estat, pemantauan konstruksi, dan banyak lagi.
- Pengawasan dan Keamanan: Rangka drone juga digunakan untuk tujuan pengawasan dan keamanan. Badan penegak hukum, perusahaan keamanan, dan organisasi militer menggunakan drone yang dilengkapi dengan kamera dan sensor untuk memantau dan mengamankan infrastruktur penting, perbatasan, dan area berisiko tinggi.
- Inspeksi dan Pemetaan: Rangka drone digunakan untuk aplikasi inspeksi dan pemetaan di berbagai industri, seperti minyak dan gas, konstruksi, dan pertanian. Drone dapat memeriksa struktur, bangunan, dan lanskap, memberikan data berharga untuk perencanaan, pemeliharaan, dan pengambilan keputusan.
- Rekreasi dan Balap: Selain aplikasi komersial, rangka drone juga digunakan untuk rekreasi dan balap. Balap drone telah menjadi olahraga yang populer, dan drone digunakan untuk aksi udara, trik, dan kompetisi kecepatan. Selain itu, hobi dan penggemar menerbangkan drone untuk rekreasi, menjelajahi area baru, dan bersenang-senang.
Cara Memilih Rangka Drone
Pilihan rangka drone sangat penting untuk kinerja kendaraan udara tak berawak. Memilih rangka drone yang tepat tergantung pada beberapa faktor:
- Jenis Drone: Memilih rangka yang tepat sangat bergantung pada jenis drone yang akan dibangun. Drone balap menggunakan rangka drone balap serat karbon sedangkan drone yang digunakan untuk membawa muatan harus memiliki rangka drone pertanian. Drone fotografer atau videografer harus menggunakan rangka quadcopter yang membawa dudukan kamera.
- Jumlah Motor: Rangka drone harus dapat menampung jumlah motor yang akan dipasang padanya. Rangka quad dapat menampung empat motor sedangkan rangka drone hex dapat menampung enam motor. Orang harus memastikan bahwa rangka kompatibel dengan jumlah motor yang direncanakan untuk digunakan.
- Konfigurasi Motor: Rangka drone harus sesuai dengan konfigurasi motor yang dimaksudkan untuk dipegangnya. Jika motor akan disusun dalam pola silang, maka rangka dengan konfigurasi tersebut harus dipilih.
- Ukuran: Ukuran rangka drone sangat penting. Rangka harus cukup kuat untuk menahan semua komponen yang diperlukan tetapi cukup ringan untuk menghindari penambahan terlalu banyak berat pada drone. Selain itu, ukuran rangka harus sesuai dengan ukuran motor yang akan digunakan pada drone.
- Bahan: Bahan yang digunakan untuk membuat rangka drone dapat memengaruhi kinerja. Meskipun rangka plastik lebih murah, mereka mungkin tidak setahan lama seperti rangka aluminium, kayu, atau serat karbon. Rangka serat karbon menawarkan kombinasi terbaik ketahanan dan bobot tetapi akan lebih mahal.
Tanya Jawab Rangka Drone
T1: Seberapa Penting Rangka Drone?
J1: Rangka drone sangat penting untuk kinerja keseluruhan drone. Oleh karena itu, memilih rangka yang tepat sangat diperlukan untuk memenuhi preferensi pilot. Rangka yang salah dapat berdampak negatif pada kinerja dan penanganan drone.
T2: Apakah rangka drone yang lebih berat atau lebih ringan lebih baik?
J2: Rangka yang lebih ringan selalu lebih baik untuk drone karena memengaruhi waktu terbang dan kemampuan manuver. Namun, rangka yang lebih berat akan memberikan ketahanan yang lebih besar dan layanan yang lebih tahan lama. Menemukan keseimbangan antara keduanya sangat penting untuk kinerja optimal.
T3: Bagaimana cara memilih rangka untuk drone saya?
J3: Pertimbangkan faktor-faktor seperti Ukuran, berat, bahan, dan desain.
T4: Apa bahan terkuat untuk rangka drone?
J4: Serat karbon adalah bahan terkuat yang digunakan untuk membuat rangka drone. Ini menawarkan kekuatan dan ketahanan yang luar biasa sambil mempertahankan struktur yang ringan. Ini menjadikannya pilihan populer di kalangan banyak pilot drone.