(10997 produk tersedia)
Mesin press die cutting umumnya dikategorikan menjadi dua jenis: mesin press die cutting rotary dan mesin press die cutting flat. Kedua jenis mesin die cutting ini memiliki tujuan yang sama dan beroperasi dengan cara yang sama, tetapi keduanya berbeda dalam hal mekanisme yang digunakan untuk memotong material.
Mesin press die cutting rotary
Mesin press die cutting rotary terutama merupakan perangkat pemotongan berbentuk melengkung dan silinder tempat dies ditempatkan pada lingkaran yang berputar. Karena fitur rotasinya, seluruh proses dapat dilakukan dengan sangat cepat. Hal ini membuat mesin melakukan pemotongan die dengan kecepatan tinggi dan akurat. Mesin ini sangat bagus untuk memotong material yang tipis dan fleksibel, seperti karet, busa, plastik, dan vinil, menjadi bentuk dan desain yang detail. Ia juga dapat memotong beberapa lapisan sekaligus. Selain itu, mesin die cutting rotary memberikan tekanan pada material secara merata. Ini memastikan bahwa semua potongan yang dibuat sangat presisi dan bersih.
Mesin press die cutting flat
Mesin press die cutting flat menggunakan pendekatan di mana dies didorong ke bawah pada material yang akan dipotong, membuat permukaan datar. Berdasarkan hal ini, seluruh proses pemotongan juga dilakukan dengan membuat platen bergerak naik turun. Dibandingkan dengan yang rotary, mesin die cutting flat melakukan proses pemotongan lebih lambat. Tetapi dapat menangani berbagai material, bahkan yang tebal. Ia juga dapat mencapai potongan dan detail yang presisi. Selain itu, menawarkan tingkat akurasi dan pengulangan yang sangat baik untuk potongan yang dibuat pada material.
Mesin die cutting tersedia dalam berbagai spesifikasi berdasarkan jenis, konstruksi, dan fiturnya.
Pemeliharaan yang tepat sangat penting untuk menjaga mesin press die cutting dalam kondisi baik dan memastikannya bekerja secara efektif dan andal. Ini dapat membantu memperpanjang masa pakai mesin dan mengurangi kebutuhan layanan perbaikan yang sering:
Mesin die cutting melakukan berbagai tugas pada material yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa skenario penggunaan mesin die cutting.
Mesin press die cutting APT dapat sangat berguna bagi bisnis. Untuk memaksimalkan potensi keuntungan, pembeli harus mempertimbangkan tips berikut:
Fokus pada Basis Pelanggan dan Jenis Pesanan
Saat membeli mesin press die cutting, penting untuk mengetahui basis pelanggan dan jenis pesanan yang akan ditempatkan. Jika sebagian besar pesanan akan untuk menjalankan material tipis dalam volume tinggi, masuk akal untuk berinvestasi dalam mesin bertonase lebih tinggi. Pada saat yang sama, pembeli perlu menyadari ukuran mesin, yang dapat memengaruhi alur kerja dan kapasitas. Misalnya, pelanggan yang akan memesan berbagai jenis material, termasuk karet, kulit, deca, dan lainnya, dapat memperoleh keuntungan dari berinvestasi dalam mesin pemotong bertonase lebih tinggi karena mereka akan bekerja dengan material yang lebih berat dan lebih kompleks.
Pertimbangkan Potensi Investasi Jangka Panjang
Mesin press die cutting merupakan investasi jangka panjang yang signifikan. Dengan demikian, penting untuk memikirkan kapasitasnya di masa depan. Apakah mesin itu mampu terus mendorong produksi dan membantu mengembangkan bisnis dalam beberapa tahun mendatang? Mesin harus memiliki kapasitas untuk menjaga bisnis tetap berkembang setidaknya selama tiga hingga lima tahun. Saat volume pesanan bisnis meningkat, apakah mesin tersebut masih memiliki kapasitas untuk memenuhi permintaan? Pilih mesin yang memiliki kapasitas untuk memotong pengumpanan lebih dari 3.000 10.000 jam. Ini akan memastikan bahwa ia terus beroperasi, memotong die untuk jangka waktu yang lebih lama.
Komponen Mesin yang Kritis
Saat memilih mesin die cutting, pembeli harus mengenal komponen pentingnya sehingga mereka dapat membuat keputusan yang tepat. Mesin yang terkomputerisasi memiliki komputer, laser kepala potong, dan meja, dengan yang terakhir dua sering disebut sebagai 'area kerja'. Komputer mengirimkan instruksi ke kepala potong, yang secara tepat mengikuti petunjuk tersebut untuk memotong material yang diletakkan di meja menjadi bentuk yang diinginkan. Sesuai namanya, mesin die cutting hidrolik menggunakan tenaga fluida untuk menggerakkan ram yang menggerakkan bagian pemotong.
Layanan Kemasan
Beberapa pemasok menawarkan panduan pembersihan dan pemeliharaan penting yang disesuaikan dengan mesin tertentu. Instruksi yang dipersonalisasi ini dapat membantu melestarikan garansi mesin sekaligus memastikannya terus berjalan dengan efisiensi optimal. Perlu dicatat bahwa tergantung pada jenis mesin yang diurutkan, layanan pengemasan dapat tersedia, termasuk pengiriman laut, pengiriman door-to-door, dan bea cukai. Penawaran bundel lainnya dapat mencakup layanan celup untuk perbaikan industri dan aplikasi khusus lainnya mulai dari mekanis hingga elektronik, termasuk produk dari die cutting hingga perakitan dan semua yang ada di antaranya.
Q1. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memotong sesuatu dengan die?
A1. Mesin die cutting dapat menghasilkan berbagai potongan berdasarkan material dan bentuk die-cut tertentu. Biasanya, operator press akan memuat material ke dalam mesin potong, yang kemudian memotong bentuk yang diinginkan. Alur proses memakan waktu antara 2 dan 10 menit.
Q2. Material apa yang dapat dipotong dengan die?
A2. Ada banyak jenis dan kelas kertas yang dapat dipotong dengan die. Material lainnya termasuk vinil, kain, busa, karet, dan laminasi.
Q3. Apa saja keterbatasan die cutting?
A3. Keterbatasan die cutting terutama didasarkan pada jenis mesin yang digunakan. Mesin press yang lebih besar dapat menangani material yang lebih besar tetapi juga memiliki waktu pengaturan yang lebih lama. Kompleksitas bentuk die-cut juga memengaruhi waktu pemotongan dan keterbatasan.
Q4. Apakah die cutting sulit?
A4. Menggunakan mesin die-cut itu mudah dan tidak menantang. Operator yang memahami cara menggunakan mesin press untuk memotong umumnya sudah tahu cara menangani berbagai bentuk dan bentuk die-cut.