All categories
Featured selections
Trade Assurance
Buyer Central
Help Center
Get the app
Become a supplier

Tentang drum channelizer

Jenis Drum Channelizer

Drum channelizer menawarkan visibilitas dan keamanan yang lebih baik di zona konstruksi dan area lalu lintas. Drum ini dirancang untuk mengarahkan aliran lalu lintas dan membatasi zona kerja. Drum ini hadir dalam berbagai jenis untuk memenuhi kebutuhan dan persyaratan spesifik. Berikut adalah beberapa jenis yang umum:

  • Drum Channelizer Standar

    Ini adalah jenis yang paling umum. Drum ini digunakan dalam konstruksi jalan, pekerjaan pemeliharaan, dan zona kerja sementara lainnya. Biasanya, drum ini diproduksi dari bahan plastik tahan lama untuk menahan kondisi cuaca ekstrem. Drum ini juga ringan, membuatnya mudah dipindahkan dan dipasang.

  • Drum Channelizer Berbalast

    Drum ini adalah drum channelizer standar dengan tambahan berat untuk meningkatkan stabilitas. Drum ini dilengkapi dengan balast air atau pasir untuk menahan angin dan gaya lalu lintas. Drum channelizer berbalast sangat ideal untuk digunakan di area dengan angin kencang atau lokasi dengan lalu lintas padat. Drum ini memastikan drum tetap berada di posisinya dan berfungsi sesuai tujuannya.

  • Drum Channelizer Retraktabel

    Drum ini dapat dilipat atau dilipat dengan mudah untuk penyimpanan dan pengangkutan yang praktis. Drum ini memiliki desain berengsel yang memungkinkan mereka ditarik kembali saat tidak digunakan. Drum channelizer retraktabel populer di kalangan kontraktor dan agen yang membutuhkan penggunaan drum channelizer yang sering di berbagai lokasi dan zona kerja.

  • Drum Channelizer Beriluminasi

    Drum ini dilengkapi dengan lampu LED bertenaga baterai. Lampu meningkatkan visibilitasnya selama jam malam atau dalam kondisi pencahayaan rendah. Drum channelizer beriluminasi umumnya digunakan di area lalu lintas padat, lokasi konstruksi jalan, dan lokasi lain di mana visibilitas sangat penting untuk keselamatan.

  • Drum Channelizer Apung

    Drum ini dirancang untuk mengapung di atas air. Drum ini digunakan untuk membatasi zona kerja dan pola lalu lintas di danau, sungai, dan badan air lainnya. Drum channelizer apung umumnya digunakan dalam proyek konstruksi kelautan, acara tepi pantai, dan aktivitas lain yang membutuhkan manajemen lalu lintas di atas air.

  • Drum Channelizer Permanen

    Drum ini dimaksudkan untuk penggunaan jangka panjang dan sering digunakan sebagai pengganti penghalang beton. Drum ini biasanya dijangkarkan ke tanah dengan fondasi beton atau baut. Drum channelizer permanen digunakan di area lalu lintas padat dan persimpangan yang membutuhkan manajemen dan kontrol lalu lintas yang berkelanjutan.

Skenario Penggunaan Drum Channelizer

Drum channelizer adalah alat serbaguna yang dapat diterapkan di banyak area. Berikut adalah beberapa skenario di mana drum channelizer digunakan:

  • Zona Konstruksi

    Drum channelizer membantu menciptakan jalur pengalihan dan penghalang yang aman di area konstruksi di mana pekerja hadir. Ini membantu untuk memandu kendaraan dan pejalan kaki melalui zona ini, sehingga meminimalkan risiko kecelakaan.

  • Penutupan Jalan dan Jalur Pengalihan

    Drum channelizer ini dapat berguna untuk mengatur jalur pengalihan sementara dan penutupan jalan. Drum ini akan memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mengarahkan pengendara di sekitar bagian jalan yang ditutup.

  • Manajemen Lalu Lintas

    Drum ini digunakan dalam mengelola lalu lintas selama acara dan jam sibuk. Drum ini membantu untuk menciptakan jalur tambahan, titik penggabungan, dan konfigurasi lalu lintas sementara lainnya untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan arus lalu lintas.

  • Zona Kerja di Jalan Raya

    Drum channelizer digunakan untuk mengatur zona kerja jalan raya jangka panjang dan jangka pendek. Drum ini membantu membangun penghalang dan tanda peringatan beberapa kaki jauhnya dari zona kerja yang sebenarnya, memberi pengemudi waktu yang cukup untuk menyesuaikan diri dengan keberadaan pekerja dan peralatan di jalan raya.

  • Kota dan Area Perkotaan

    Drum channelizer dapat membantu menciptakan jalur sepeda sementara di area perkotaan. Drum ini juga dapat digunakan untuk membatasi jalur pejalan kaki, terutama di area yang ramai. Ini akan memastikan keselamatan pejalan kaki dan pesepeda.

  • Acara Khusus

    Drum channelizer dapat digunakan dalam parade, maraton, dan acara lainnya. Drum ini dapat digunakan untuk menciptakan penghalang, memandu peserta, dan mengelola lalu lintas di sekitar area acara.

  • Taman dan Area Rekreasi

    Drum ini dapat digunakan untuk membatasi jalur di taman dan area rekreasi. Drum ini juga dapat digunakan untuk membuat penghalang sementara di sekitar taman bermain, lapangan olahraga, dan area lain tempat anak-anak dan orang dewasa berkumpul.

Cara Memilih Drum Channelizer

Saat memilih drum channelizer, beberapa faktor kunci harus dipertimbangkan untuk memastikan bahwa drum yang dipilih sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan spesifik pengguna. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Visibilitas

    Pastikan drum channelizer memiliki visibilitas tinggi. Ini dapat dicapai melalui warna-warna cerah dan bahan reflektif. Faktor-faktor ini akan memudahkan untuk terlihat setiap saat dan dalam semua kondisi cuaca.

  • Bahan

    Cari bahan tahan lama dan tahan cuaca seperti polietilen. Bahan seperti itu akan memastikan drum bertahan lama dan menahan kondisi cuaca buruk.

  • Berat dan Stabilitas

    Pastikan drum channelizer cukup berat untuk stabil. Namun, drum tidak boleh terlalu berat untuk dipindahkan. Selain itu, drum harus memiliki alas berbobot atau opsi untuk menambahkan bobot untuk meningkatkan stabilitas.

  • Elemen Reflektif

    Sebagai suatu keharusan, pastikan drum channelizer memiliki elemen reflektif. Elemen ini harus terbuat dari lembaran reflektif berkualitas tinggi yang meningkatkan visibilitas dalam kondisi cahaya redup dan malam hari.

  • Portabilitas

    Pertimbangkan drum yang mudah diangkut dan disimpan. Drum harus dapat ditumpuk dan dirancang dengan cara yang menghemat ruang.

  • Kepatuhan

    Sebelum memutuskan drum channelizer tertentu, periksa apakah drum memenuhi semua peraturan lokal dan standar industri. Persyaratan ini ditetapkan untuk keselamatan dan fungsi yang tepat.

  • Kebutuhan Aplikasi

    Terakhir, pertimbangkan kebutuhan aplikasi tertentu. Misalnya, jika bekerja di area lalu lintas padat, dapatkan drum channelizer yang sangat tahan lama dan lebih terlihat.

Fungsi, Fitur, dan Desain Drum Channelizer

Desain, fitur, dan fungsi drum channelizer bervariasi tergantung pada pabrikan dan aplikasi yang dituju. Berikut adalah beberapa elemen umum dan fungsinya:

  • Fungsi

    Fungsi utama drum channelizer adalah untuk memandu dan menyalurkan lalu lintas dengan aman. Drum ini mencapainya dengan menjaga visibilitas dan stabilitas dalam berbagai kondisi cuaca. Drum ini juga menyediakan penghalang fleksibel yang meminimalkan risiko cedera atau kerusakan pada pengendara dan pejalan kaki.

  • Fitur

    Drum channelizer biasanya berwarna oranye cerah, sehingga mudah terlihat di area cahaya redup dan lalu lintas padat. Selain itu, drum ini mungkin memiliki lembaran reflektif atau bahan lain yang meningkatkan visibilitasnya di malam hari dan dalam cuaca buruk. Drum ini sering dirancang agar ringan dan portabel, memungkinkan pengaturan dan pelepasan yang mudah. Drum ini juga dapat diisi dengan air atau pasir untuk menambah berat dan stabilitasnya.

  • Desain

    Drum biasanya berbentuk silinder dan memiliki bagian tengah berongga. Desain ini memungkinkan mereka ditumpuk untuk penyimpanan dan pengangkutan yang mudah. Beberapa drum channelizer mungkin memiliki fitur tambahan, seperti lampu atau suar terintegrasi, untuk meningkatkan visibilitas dan kemampuan panduan mereka. Drum ini juga mungkin memiliki alas berbobot atau dirancang untuk diisi dengan air atau pasir untuk meningkatkan stabilitasnya.

Tanya Jawab

1. Apa itu drum channelizer?

Drum sebenarnya bukan drum olahraga. Drum ini adalah drum plastik sederhana, silinder, dan berongga yang berfungsi sebagai channelizer lalu lintas. Drum ini digunakan terutama di jalan yang sedang dibangun atau diperbaiki. Drum ini juga dapat ditemukan di tempat parkir atau tempat umum lainnya yang sedang dimodifikasi. Intinya, drum channelizer digunakan untuk memandu atau menyalurkan lalu lintas kendaraan melalui area tertentu di mana pengemudi mungkin tergoda untuk menyimpang ke ruang yang berdekatan atau terbuka. Drum ini ditempatkan pada interval di sepanjang tepi area yang perlu disalurkan. Drum ini berfungsi sebagai penghalang dan dengan jelas mendefinisikan area tersebut, sehingga lebih aman bagi pengemudi untuk menavigasi melalui tempat-tempat yang berpotensi berbahaya. Drum channelizer biasanya berwarna cerah - sebagian besar berwarna oranye atau kuning - dan mungkin memiliki pita reflektif untuk meningkatkan visibilitas di malam hari dan dalam cuaca buruk. Drum mungkin berongga dan diisi dengan air atau pasir untuk memastikan drum tetap berada di tempatnya dan tidak tertiup angin atau dipindahkan oleh kendaraan yang lewat.

2. Apa tujuan drum channelizer?

Tujuan utama drum channelizer adalah untuk memandu atau menyalurkan lalu lintas ke arah tertentu. Drum ini dibangun untuk menonjol di lingkungannya, baik itu jalan raya, tempat parkir, atau ruang publik lainnya. Dengan melakukan itu, drum ini membantu mengurangi risiko kecelakaan, sehingga jalan raya lebih aman untuk semua orang.

3. Apa bahan pembuatan drum channelizer?

Sebagian besar drum channelizer terbuat dari polietilen densitas tinggi (HDPE), sejenis plastik yang tahan terhadap kondisi cuaca yang keras, tidak akan terkorosi, dan relatif ringan. Drum ini sering diisi dengan bahan seperti pasir atau air, yang menambah berat dan stabilitas, mencegah drum mudah dipindahkan oleh angin atau lalu lintas.