(35732 produk tersedia)
Ada beberapa jenis mesin; namun, dalam konteks artikel ini, fokus akan tertuju pada pembelian mesin baru karena berkaitan dengan pembelian mesin mobil baru.
Mesin pembakaran internal
Kendaraan dengan mesin pembakaran internal (ICE) telah menjadi norma untuk sebagian besar abad ke-20. Bensin atau bahan bakar diesel digunakan untuk menggerakkan ICE. Jenis bahan bakar yang digunakan membedakan antara dua jenis mesin ICE:
Mesin bensin
Mesin bensin lebih lazim daripada mesin diesel. Mesin bensin menggerakkan sebagian besar kendaraan ringan di Amerika Serikat dan sering disebut sebagai mesin bensin di banyak negara lainnya. Dibandingkan dengan mesin diesel, mesin bensin kurang hemat bahan bakar, tetapi menghasilkan torsi yang lebih rendah.
Mesin diesel
Dibandingkan dengan mesin bensin, mesin diesel lebih hemat bahan bakar dan menghasilkan torsi yang lebih besar. Hal ini menjadikan mereka ideal untuk kendaraan tugas berat. Akibatnya, mesin diesel sering digunakan pada truk, bus, dan kendaraan besar lainnya.
ICE juga dapat dikategorikan berdasarkan konfigurasi mesinnya, termasuk inline, V, dan flat.
Mesin listrik
Mesin listrik, juga dikenal sebagai motor listrik, adalah mesin yang ditemukan pada kendaraan listrik (EV). EV adalah mobil yang hanya berjalan dengan listrik. Motor listrik mengubah energi listrik menjadi energi mekanik dengan memanfaatkan elektromagnetisme. EV memiliki beberapa keunggulan dibandingkan kendaraan ICE, termasuk lebih ramah lingkungan, memiliki pusat gravitasi yang lebih rendah, dan membutuhkan perawatan yang lebih sedikit.
Mesin hibrida
Mesin hibrida ditemukan pada kendaraan listrik hibrida (HEV), yang merupakan mobil yang menggunakan baik ICE maupun motor listrik. HEV menggabungkan keuntungan dari ICE dan EV. Kehadiran mesin hibrida membuat HEV lebih hemat bahan bakar daripada kendaraan ICE dan memungkinkan kinerja yang lebih baik daripada yang dapat diberikan kendaraan ICE. HEV lebih ramah lingkungan daripada mobil ICE tradisional tetapi tidak seramah lingkungan seperti kendaraan ICE. HEV adalah pilihan kendaraan listrik yang paling terjangkau bagi konsumen.
Berikut adalah beberapa spesifikasi yang perlu diketahui saat membeli mesin mobil baru:
Penting untuk memelihara mesin baru dengan benar agar tahan lama dan berkinerja terbaik. Berikut adalah beberapa tips untuk memelihara mesin baru:
Saat membeli mesin mobil baru, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membuat keputusan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Pertimbangan biaya:
Sebelum hal lainnya, anggaran harus disisihkan. Pembeli mobil harus meneliti pasar dan memiliki angka patokan dalam pikiran. Sistem mesin baru cenderung memiliki kisaran harga yang tinggi, tetapi ada pilihan yang terjangkau. Selain itu, perhatikan biaya tambahan yang akan dikeluarkan, seperti biaya instalasi dan pengiriman.
Kompatibilitas kendaraan:
Tidak semua mesin kompatibel dengan setiap mobil. Saat membeli mesin baru, pastikan mesin tersebut tepat untuk merek, model, dan tahun kendaraan. Ini memastikan bahwa mesin dan sistem lainnya, seperti knalpot dan pendingin, akan bekerja bersama tanpa masalah. Ini juga mencegah masalah seperti kegagalan mesin dan pembatalan garansi.
Instalasi profesional:
Banyak orang meremehkan pentingnya instalasi mesin baru yang profesional. Sangat disarankan agar mekanik profesional memasang mesin baru. Hal ini karena profesional memiliki keahlian dan pengetahuan untuk memasangnya dengan benar. Mereka juga memiliki akses ke alat khusus. Selain itu, instalasi profesional diperlukan untuk mempertahankan garansi untuk banyak pabrikan mesin.
Pemeliharaan dan kemampuan servis di masa mendatang:
Saat memilih untuk membeli mesin baru, pertimbangkan seberapa mudahnya untuk memelihara dan servis. Pilih mesin yang memiliki suku cadang yang mudah didapat dan mudah dikerjakan. Ini akan menghemat waktu dan uang dalam jangka panjang. Teliti mesin untuk melihat apa yang dikatakan orang lain tentang keandalannya.
Banyak orang mungkin berpikir bahwa mengganti mesin adalah pekerjaan yang diserahkan kepada profesional. Meskipun dapat menjadi tugas yang cukup menakutkan, dengan alat, pengetahuan, dan pengalaman yang tepat, itu dapat dilakukan. Sebelum memulai proyek seperti itu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan buku panduan servis kendaraan untuk memahami prosesnya. Kendaraan yang berbeda memiliki mesin yang berbeda, dan prosesnya mungkin berbeda. Berikut adalah panduan umum tentang cara mengganti mesin mobil.
Siapkan mesin baru dengan memasang semua komponen yang diperlukan seperti manifold intake dan manifold exhaust. Pastikan kompatibel dengan kendaraan. Kumpulkan semua alat yang diperlukan untuk pekerjaan tersebut. Ini mungkin termasuk pengangkat atau dudukan mesin, alat tangan dasar, dan set soket. Lepaskan baterai dan buang semua cairan dari mesin. Mulailah dengan melepas sistem pendingin, sistem knalpot, sistem intake, sistem bahan bakar, koneksi listrik, dan koneksi transmisi. Ini adalah semua komponen yang terhubung ke mesin. Setelah terlepas, mesin dapat dilepas dengan aman.
Dengan semua komponen terputus, mesin dapat dilepas dengan aman. Mungkin akan berguna untuk memiliki bantuan tambahan selama proses ini. Setelah mesin lama dilepas, proses pemasangan mesin baru dimulai. Mulailah dengan memasang mesin baru ke dudukan mesin atau pengangkat. Kemudian, turunkan mesin baru ke dalam ruang mesin dan kencangkan dengan pengangkat. Setelah itu, hubungkan kembali semua sistem yang telah diputus pada langkah sebelumnya. Ini termasuk sistem pendingin, sistem knalpot, sistem intake, sistem bahan bakar, dan koneksi listrik. Setelah semuanya terhubung kembali, penting untuk memeriksa kembali koneksi untuk memastikan tidak ada kebocoran. Kemudian, isi ulang mesin dengan cairan yang sesuai. Ini termasuk oli mesin dan cairan pendingin.
Nyalakan mesin dan biarkan berjalan selama beberapa menit. Ini memungkinkan cairan untuk bersirkulasi. Setelah itu, periksa apakah ada kebocoran atau suara yang tidak biasa. Bawa kendaraan untuk uji coba untuk memastikan semuanya berfungsi sebagaimana mestinya. Jika ada yang terasa tidak beres, rujuk ke manual atau konsultasikan dengan profesional.
T1: Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memasang mesin baru?
J1: Waktu yang dibutuhkan untuk memasang mesin baru bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti merek dan model kendaraan, kompleksitas mesin, dan keahlian mekanik. Secara umum, penggantian mesin bisa memakan waktu mulai dari beberapa hari hingga seminggu atau lebih.
T2: Apakah memasang mesin baru akan memengaruhi garansi kendaraan saya?
J2: Penggantian mesin dapat memengaruhi garansi kendaraan. Mengikuti pedoman pabrikan dan menggunakan suku cadang resmi sangat penting untuk menjaga keabsahan garansi. Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dealer atau membaca ketentuan garansi.
T3: Dapatkah saya memasang mesin baru sendiri, atau haruskah saya menyewa profesional?
J3: Memasang mesin baru adalah tugas yang kompleks dan teknis yang membutuhkan keahlian dan alat khusus. Dianjurkan untuk menyewa mekanik profesional atau spesialis mesin untuk memastikan pemasangan yang tepat dan menghindari potensi masalah.
T4: Apa masa pakai awal untuk mesin baru?
J4: Masa pakai awal untuk mesin yang baru dipasang biasanya adalah 1.000 mil (1.600 km) pertama berkendara. Selama masa ini, penting untuk mengikuti pedoman khusus, seperti menghindari RPM tinggi dan beban ekstrem, untuk memungkinkan komponen mesin terpasang dengan benar.
T5: Dapatkah saya memasang mesin yang lebih bertenaga di kendaraan saya daripada yang awalnya dirancang?
J5: Meskipun secara teknis mungkin untuk memasang mesin yang lebih bertenaga, hal itu memerlukan pertimbangan yang cermat terhadap berbagai faktor, seperti transmisi, sistem pendingin, knalpot, dan kompatibilitas kendaraan secara keseluruhan. Modifikasi mungkin diperlukan untuk mendukung tenaga dan kinerja mesin baru.