(513 produk tersedia)
Crane overhead adalah mesin besar yang mengangkat dan memindahkan material berat. Crane overhead biasanya digunakan di pabrik untuk menggantikan pengangkatan manual produk berat. Crane ini dapat berjalan di atas rel tetap, yang membantu memindahkan barang berat dari satu tempat ke tempat lain tanpa crane itu sendiri bergerak. Bagian utama crane overhead adalah balok, truk ujung, unit pengangkat, dan rel. Tergantung pada cara pembuatannya, crane overhead dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis berikut ini.
Crane Jembatan:
Crane jembatan memiliki dua rel tetap yang dapat memindahkan barang berat ke kiri dan ke kanan. Crane jembatan overhead memiliki dua truk ujung di setiap sisi pengangkat yang memindahkannya di sepanjang jembatan atau balok. Jembatan ini menghubungkan rel di kedua sisi. Crane ini juga disebut crane jembatan tunggal atau crane jembatan ganda, tergantung pada jumlah jembatannya.
Crane Gantry:
Crane gantry sangat mirip dengan crane jembatan, kecuali bahwa relnya diposisikan di atasnya seperti crane overhead. Salah satu jenis crane gantry adalah crane Goliath. Crane Goliath berukuran cukup besar dan biasanya digunakan untuk penggunaan di luar ruangan di galangan kapal atau untuk kegiatan konstruksi besar.
Crane Jib:
Crane jib memiliki pos tetap dengan lengan horizontal yang menggerakkan pengangkat ke kiri dan ke kanan. Crane ini digunakan ketika barang berat perlu diangkat di area terbuka.
Crane Hibrida:
Crane hibrida terdiri dari kubah atau setengah kubah berbentuk di bawah struktur logam. Crane ini digunakan di industri petrokimia, kilang minyak, pertambangan, tenaga air, dan pembangkit listrik tenaga panas, di antara yang lainnya.
Spesifikasi crane 40 ton bervariasi tergantung pada jenisnya. Berikut adalah beberapa spesifikasi utama untuk berbagai jenis crane overhead 40 ton:
Pemeliharaan crane overhead 40 ton sangat penting untuk keselamatan, kinerja, dan umur panjang. Inspeksi berkala adalah bagian dari pemeliharaan, dan harus dilakukan sesuai dengan persyaratan pabrik. Ini termasuk mencari tanda-tanda keausan, bagian longgar, dan komponen yang rusak. Suara yang tidak normal, gerakan yang tidak teratur, dan kesalahan pada mekanisme pengangkatan juga harus diperiksa. Melumasi crane dan bagian yang bergerak menjaga agar crane berfungsi dengan lancar. Membersihkannya secara teratur dari puing-puing, debu, dan kotoran mencegah kerusakan pada rel dan roda. Masa pakai diperpanjang ketika rintangan yang tidak perlu dibersihkan dari jalur crane. Staf profesional dan terlatih secara teknis harus melakukan semua tugas pemeliharaan untuk crane overhead, termasuk inspeksi dan perbaikan.
Karena kapasitas bantalan 40 ton, tidak perlu menyebutkan industri berat seperti baja, yang tidak pernah dapat dihilangkan. Industri berikut sering kali menggunakan crane dengan kapasitas bantalan overhead 40 ton.
Memahami kebutuhan unik:
Kenali tugas yang berbeda, jenis beban, kebutuhan yang beragam, dan pengaturan operasional, seperti di dalam ruangan vs. di luar ruangan, penggunaan sering atau sesekali, lingkungan industri, dll.
Jelajahi berbagai jenis:
Pertimbangkan berbagai jenis crane 40 ton, seperti crane jembatan, karena setiap model memiliki keuntungan khusus dari kemajuan teknologi.
Mementingkan komponen berkualitas tinggi:
Nilai bagian vital, seperti gandar crane dan pengangkat crane, dll. Komponen harus dipilih berdasarkan ketahanan, keandalan, dan kinerja optimal.
Pikirkan tentang sistem kontrol:
Crane overhead modern menyediakan berbagai pilihan kontrol, dari kontrol tombol tekan tradisional hingga kontrol jarak jauh dan otomasi canggih. Keputusan harus didasarkan pada faktor-faktor seperti tingkat keahlian operator yang diinginkan, keselamatan, dan persyaratan otomatisasi. Penting untuk memilih sistem kontrol yang memastikan pengoperasian yang lancar dan efisien.
Pastikan fitur keselamatan:
Selidiki fitur keselamatan, seperti perangkat anti tabrakan, tombol berhenti darurat, perlindungan beban berlebih, dll., untuk menjamin lingkungan kerja yang aman dan terlindungi bagi operator dan personel.
Evaluasi pemasok:
Pertimbangkan reputasi dan rekam jejak pemasok crane. Lebih baik meluangkan waktu untuk meneliti penawaran pemasok, ulasan pelanggan, dan dukungan purna jual untuk memilih pemasok yang dapat menyediakan kualitas dan layanan yang diperlukan.
Q1: Apa yang dimaksud dengan 40 ton pada crane overhead?
A1: Kapasitas crane overhead 40 ton mengacu pada berat maksimum yang dapat diangkat dan dipindahkan.
Q2: Apa keuntungan crane overhead 40 ton?
A2: Crane overhead 40 ton memfasilitasi penanganan beban berat, meningkatkan efisiensi operasional, meminimalkan tenaga kerja manual, dan memastikan keselamatan di lingkungan industri di mana berat badan yang besar adalah hal yang biasa. Crane overhead 40 ton sangat diperlukan di berbagai industri di mana berat badan yang besar adalah hal yang biasa. Laporan tahunan menunjukkan bahwa penggunaan crane overhead di pengaturan industri telah secara signifikan meningkatkan jalur produksi secara global.
Q3: Apa jenis crane overhead 40 ton?
A3: Beberapa jenis umum crane overhead 40 ton meliputi: Crane Jembatan, Crane Gandar Ganda, Crane Gantry, Crane Gantry Truss, dan Crane Ferris Wheel.
Q4: Apa fitur keselamatan yang penting untuk crane overhead 40 ton?
A4: Crane sebesar itu harus memiliki beberapa fitur keselamatan seperti pembatas berat, tombol berhenti darurat, sistem anti tabrakan, dan sensor beban berlebih.