Cari produk lebih cerdas dengan
Manfaatkan AI untuk menemukan produk yang paling cocok dalam hitungan detik
Kecocokan dengan lebih dari 100 juta produk dengan presisi
Menangani kueri 3 kali lebih rumit dalam separuh waktu
Informasi produk Memverifikasi dan validasi silang
Unduh aplikasinya
Dapatkan aplikasi Alibaba.com
Temukan produk, komunikasikan dengan supplier, dan kelola pesanan Anda kapan saja melalui Alibaba.com
Pelajari selengkapnya

Tentang mesin 39cc air didinginkan

Jenis Mesin 39cc Berpendingin Air

Sistem mesin 39cc berpendingin air dapat diklasifikasikan menjadi berbagai jenis berdasarkan berbagai faktor. Termasuk:

  • Berdasarkan Jenis Mesin

    Menurut jenis mesinnya, sistem mesin 39cc berpendingin air dapat dibagi menjadi dua jenis:

    1. Mesin bensin 39cc berpendingin air: Mesin bensin berpendingin air menggunakan pompa air yang digerakkan oleh sabuk atau mesin untuk mengedarkan air melalui blok mesin.

    2. Mesin diesel 39cc berpendingin air: Mesin diesel, di sisi lain, memiliki sistem pendingin yang lebih kompleks karena output panas yang lebih tinggi. Mereka menggunakan pompa air yang digerakkan secara elektrik untuk mengedarkan air melalui blok mesin.

  • Berdasarkan Konfigurasi

    Ada dua jenis mesin 39cc berpendingin air berdasarkan konfigurasi sistem pendinginnya saja.

    1. Sistem pendingin tertutup: Dalam sistem pendingin tertutup, air yang bersirkulasi melalui mesin dan air pendingin diisolasi dari luar. Sistem pendingin tertutup membantu mencegah kontaminasi air pendingin dan menawarkan kontrol suhu yang lebih baik.

    2. Sistem pendingin terbuka: Dalam sistem pendingin terbuka, air yang bersirkulasi melalui mesin selalu bersentuhan dengan air di luar. Sistem pendingin terbuka lebih umum digunakan pada perahu yang lebih kecil dan lebih sederhana.

  • Berdasarkan Aplikasi

    Tergantung pada aplikasinya, mesin 39cc berpendingin air dapat dibagi menjadi dua jenis utama.

    1. Mesin 39cc berpendingin air untuk laut: Mesin berpendingin air digunakan untuk propulsi perahu. Mesin dirancang sedemikian rupa sehingga mereka dapat menggunakan air dari badan air untuk pendinginan.

    2. Mesin 39cc berpendingin air industri: Pada jenis mesin ini, mesin digunakan dalam berbagai aplikasi industri seperti konstruksi, pertambangan, dan manufaktur. Mesin berpendingin air dirancang untuk memenuhi kebutuhan pendinginan berbagai aplikasi industri.

Spesifikasi dan Perawatan Mesin 39cc Berpendingin Air

Biasanya, mesin kecil 39cc berpendingin air digunakan dalam aplikasi seperti mesin pemotong rumput, gergaji mesin, dan peralatan tenaga genggam lainnya. Spesifikasi mesin 39cc berpendingin air bervariasi tergantung pada pabrikan dan model mesin tertentu.

  • Perpindahan:

    39cc (sentimeter kubik) atau 0,039 liter.

  • Konfigurasi:

    Konfigurasi V2 atau inline 2-silinder.

  • Sistem Pendingin:

    Pendinginan cair menggunakan radiator dan pompa berpendingin air.

  • Output Daya:

    Biasanya berkisar dari 1,5 hingga 3,5 tenaga kuda.

  • Torsi:

    Secara umum, 2,5 hingga 4,5 Nm torsi.

  • Kecepatan Operasional:

    Kecepatan maksimum 3000-6000 rpm.

  • Jenis Bahan Bakar:

    Bensin atau campuran bensin dan oli; kandungan oli biasanya 2-5%.

  • Sistem Pengapian:

    Sistem pengapian elektronik dengan busi.

  • Sistem Starter:

    Penarik manual atau starter elektronik.

  • Sistem Pelumasan:

    Bak oli dengan oli yang diedarkan oleh pompa.

  • Komponen Sistem Pendingin:

    Pompa air, radiator, saluran pendingin, dan termostat.

  • Kontrol Emisi:

    Beberapa mesin mungkin menyertakan sistem kontrol emisi untuk memenuhi peraturan lingkungan.

  • Dimensi dan Berat:

    Ukuran dan berat mesin 39cc berpendingin air bervariasi, tetapi umumnya kompak dan ringan, dengan berat berkisar dari 1,5 kg hingga 4 kg.

Mesin 39cc berpendingin air biasanya digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan output daya yang andal dan konsisten. Mereka umumnya digunakan dalam mesin pemotong rumput, gergaji mesin, dan peralatan tenaga genggam lainnya. Spesifikasi mesin 39cc berpendingin air bervariasi tergantung pada pabrikan dan model mesin tertentu.

Mesin 39cc berpendingin air memiliki fitur dan komponen unik yang membedakannya dari mesin kecil lainnya. Ini termasuk pompa air, radiator, dan saluran pendingin, yang bekerja bersama untuk memberikan pendinginan mesin yang efektif.

Perawatan rutin penting untuk menjaga mesin 39cc berpendingin air tetap berjalan dengan lancar dan efisien. Ini termasuk tugas-tugas seperti memeriksa dan mengganti oli, membersihkan atau mengganti filter udara, memeriksa busi dan sistem pengapian, memeriksa dan membersihkan komponen sistem pendingin, dan memeriksa dan menyesuaikan komponen sistem bahan bakar. Mengikuti jadwal perawatan yang direkomendasikan pabrikan dan menggunakan suku cadang pengganti berkualitas sangat penting untuk kinerja dan umur mesin 39cc berpendingin air yang terbaik.

Cara Memilih Mesin 39cc Berpendingin Air

Memilih mesin 39CC berpendingin air bisa menjadi tugas yang menakutkan. Berikut beberapa tips yang perlu dipertimbangkan.

  • Memahami sistem pendingin

    Mengetahui peran sistem pendingin dalam mesin membantu seseorang memahami pentingnya. Sistem ini pada dasarnya adalah untuk menjaga mesin pada suhu yang tepat untuk memastikan kinerja dan efisiensi yang optimal. Sistem berpendingin air melakukan ini dengan menggunakan air dan antibeku untuk memindahkan panas dari mesin ke radiator, di mana panas tersebut dihilangkan oleh aliran udara.

  • Pertimbangkan daya dan performa mesin

    Bagi sebagian besar orang, daya dan performa mesin merupakan faktor utama saat memilih mesin. Mesin dengan tenaga yang lebih tinggi akan menawarkan performa yang lebih baik, tetapi dengan biaya bagi pengguna.

  • Memahami sistem pendingin

    Mengetahui peran sistem pendingin dalam mesin membantu seseorang memahami pentingnya. Sistem ini pada dasarnya adalah untuk menjaga mesin pada suhu yang tepat untuk memastikan kinerja dan efisiensi yang optimal. Sistem berpendingin air melakukan ini dengan menggunakan air dan antibeku untuk memindahkan panas dari mesin ke radiator, di mana panas tersebut dihilangkan oleh aliran udara.

  • Pertimbangkan daya dan performa mesin

    Bagi sebagian besar orang, daya dan performa mesin merupakan faktor utama saat memilih mesin. Mesin dengan tenaga yang lebih tinggi akan menawarkan performa yang lebih baik, tetapi dengan biaya bagi pengguna.

  • Periksa emisi mesin

    Dengan meningkatnya kesadaran akan konservasi lingkungan, emisi dari mesin telah menjadi faktor utama yang perlu dipertimbangkan saat memilih mesin. Pertimbangkan untuk memilih mesin dengan tingkat emisi rendah atau mesin yang ramah lingkungan.

  • Biaya

    Mesin berpendingin air umumnya lebih mahal daripada mesin berpendingin udara. Namun, biaya awal hanyalah salah satu aspek yang perlu dipertimbangkan. Pertimbangkan biaya perawatan dan pengoperasian selama masa pakai mesin.

Cara DIY dan Mengganti Mesin 39cc Berpendingin Air

Mengganti mesin 39cc merupakan proses yang rumit. Namun, DIYer dapat mengatasinya dengan alat, pengetahuan, dan suku cadang pengganti yang tepat. Sebelum memulai proses penggantian, pastikan sistem pendingin air mesin tersedia dan kompatibel dengan mesin saat ini.

Untuk mengganti mesin 39cc, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Persiapan

    Lepaskan kabel busi untuk mencegah starter yang tidak disengaja. Kumpulkan semua alat yang diperlukan untuk proses penggantian. Kenakan kacamata pengaman, sarung tangan kerja, dan peralatan pelindung lainnya.

  • Membongkar mesin lama

    Buang air sistem pendingin dan lepaskan selang. Lepaskan penutup mesin atau dudukan yang menahan mesin di tempatnya. Lepaskan semua koneksi listrik, termasuk sistem pengapian, untuk memastikan tidak ada kabel hidup. Lepaskan sistem bahan bakar dengan melepaskan karburator dari mesin dan bagian lain yang terhubung.

  • Memasang mesin baru

    Letakkan mesin baru di area yang ditentukan dan amankan dengan dudukan atau baut. Sambungkan kembali semua koneksi listrik, pastikan semuanya berada di tempatnya dan aman. Sambungkan kembali sistem pendingin dengan memasang selang ke mesin. Pastikan tidak ada kebocoran dan sambungan selang kencang.

  • Langkah terakhir

    Pasang kembali penutup atau pelat pelindung yang dilepas selama proses tersebut. Isi kembali sistem pendingin dengan air dan aditif yang diperlukan. Periksa level oli mesin dan tambahkan oli jika perlu. Sambungkan kembali kabel busi untuk memastikan mesin berjalan dengan lancar.

T & J

T1: Apa itu mesin 39cc berpendingin air?

J1: Mesin 39cc berpendingin air adalah mesin bensin kecil yang sering digunakan dalam peralatan taman dan kebun, dan memiliki diameter lubang 39 mm. Fitur berpendingin air memungkinkan mesin ini untuk berjalan lebih lama dan lebih efisien.

T2: Apa manfaat menggunakan mesin 39cc berpendingin air?

J2: Mesin 39cc berpendingin air bermanfaat karena memungkinkan mesin berjalan lebih dingin dan lebih tenang.

T3: Di mana pengguna dapat membeli mesin 39cc berpendingin air?

J3: Pengguna dapat membeli mesin 39cc berpendingin air dari toko mesin kecil setempat atau pengecer online.