Jenis-jenis Mesin Hidraulik
Mesin jahit hidraulik menggunakan sistem hidraulik untuk aplikasi penjahitan, berbeda dengan mesin jahit konvensional yang mengandalkan sistem listrik atau mekanis. Berikut ini beberapa jenis mesin jahit hidraulik:
- Mesin potong kain otomatis hidraulik (double column): Desain double-pillar memberikan stabilitas dan dukungan untuk platform pemotongan. Desain seperti itu membuat mesin lebih tahan terhadap deformasi dan memberikan efek pemotongan yang stabil dan merata. Ini lebih menguntungkan untuk menangani volume pemotongan yang besar atau persyaratan kualitas pemotongan yang lebih tinggi.
- Mesin potong kain otomatis hidraulik (single column): Struktur single-column-nya lebih ramping dan fleksibel, sehingga cocok untuk ruang pemotongan yang lebih sempit. Mesin potong seperti itu lebih cocok untuk bengkel kecil atau bisnis dengan permintaan pemotongan yang lebih sedikit tetapi membutuhkan kemampuan pemotongan yang presisi.
- Mesin potong kain otomatis hidraulik dengan pisau panas: Mesin ini bekerja sama dengan mesin hidraulik biasa, tetapi memiliki bilah panas di atasnya. Lemak untuk meleleh saat memotong. Pisau panas membantu mencegah serat kain robek dengan melelehkan serat saat dipotong, menghasilkan potongan yang lebih bersih dan lebih presisi. Selain itu, mempercepat prosedur pemotongan dengan mengurangi kusut kain dan memperlambat kecepatan operasi.
- Mesin pinking hidraulik: Mesin pinking hidraulik dilengkapi dengan bilah bergerigi yang memotong pola zig-zag atau pola gerigi pada tepi kain. Tepi bergerigi menawarkan manfaat estetika dan fungsional, seperti mencegah serat kain robek. Jenis mesin ini sekarang banyak digunakan dalam bisnis garmen untuk menangani bahan seperti katun, wol, linen, sutra, dan serat sintetis.
- Mesin potong kulit elektro-hidraulik: Dirancang khusus untuk bahan kulit, mesin ini menawarkan pemotongan yang presisi untuk kulit. Dilengkapi dengan sistem elektro-hidraulik yang memastikan kekuatan dan kecepatan pemotongan yang stabil, serta mengurangi deformasi dan kerusakan pada material selama proses pemotongan. Hasilnya, mesin ini menghasilkan potongan yang akurat yang memudahkan untuk memenuhi persyaratan kualitas khusus produk kulit.
Spesifikasi dan Perawatan
Berikut ini beberapa spesifikasi mesin cetak injeksi plastik hidraulik dan detail rutinitas perawatan yang mereka butuhkan.
-
Kekuatan Penjepit
Gaya ini menjaga kedua bagian cetakan tetap bersama selama proses injeksi dan pendinginan plastik. Pengguna dapat mengubah gaya saat menggunakan bahan cetakan yang berbeda untuk mencapai presisi dan kualitas cetakan yang bervariasi. Mesin hidraulik dapat memiliki kekuatan penjepit 2 hingga 5 mega-newton (MN).
-
Unit Injeksi
Unit injeksi memiliki sistem hidrolik dan rakitan sekrup yang melelehkan plastik mentah dan menyuntikkan material cair ke dalam cetakan. Berbagai jenis mesin hidraulik memiliki mekanisme injeksi yang berbeda, seperti tipe sekrup atau tipe plunger/sinker. Ukuran injeksi juga bervariasi dengan jenis dan model mesin. Namun, volume injeksi biasanya antara 25 hingga 50 kilogram/kgs per jam.
-
Hopper
Hopper memberi makan plastik mentah kering ke unit injeksi untuk melelehkan dan mencetak material. Ukurannya bervariasi, tetapi dapat menampung sekitar 16 hingga 20 kgs resin plastik.
-
Die/Cetakan
Cetakan atau cetakan cetak hidraulik menentukan bentuk objek yang diproduksi. Cetakan dapat berupa rongga tunggal atau memiliki beberapa rongga untuk membuat beberapa salinan objek yang sama. Mereka sering kali memiliki saluran pendingin terintegrasi untuk mendinginkan material cetak dengan cepat dan memastikan produksi yang efisien. Mesin cetak hidraulik memiliki cetakan/cetakan yang terbuat dari berbagai bahan untuk membuat berbagai produk. Meskipun demikian, ukuran rongga dalam cetakan biasanya sekitar 40 sentimeter kubik (cc).
-
Dimensi Mesin
Ukuran keseluruhan mesin cetak injeksi penting untuk fasilitas produksi dan memilih model yang sesuai. Mesin cetak injeksi hidraulik bisa sebesar kontainer besar, dengan dimensi berkisar dari sekitar 9 m hingga 4,5 m. Berat mereka juga cukup besar, berkisar antara 12.000 dan 38.000 kg, tergantung pada ukuran dan model mesin.
Perawatan
Mesin-mesin ini membutuhkan perawatan berkala untuk menjaga agar tetap dalam kondisi kerja yang baik. Operator harus selalu mengikuti instruksi manual pemasok dan merawat mesin hanya setelah mereka mematikannya. Mereka harus memeriksa seluruh mesin dan menggunakan metode pemeliharaan berikut:
- Lumasi semua bagian yang bergerak, jepit bagian penghubung, rantai, dan fitting hidrolik. Oleskan pelumas atau gemuk yang benar dalam jumlah yang ditentukan. Prosedur ini mengurangi resistansi gesekan dan memperpanjang masa pakai mesin.
- Jika perlu, bersihkan atau ganti filter udara untuk memastikannya tepat dan mencegah kontaminasi.
- Periksa tanda-tanda keausan pada bagian-bagian utama seperti batang sekrup, laras, plunger, pompa, silinder, katup, segel, elemen filter, motor hidrolik, dan pengukur tekanan. Ganti atau perbaiki setiap bagian yang menunjukkan keausan atau kerusakan yang berlebihan.
- Periksa dan sesuaikan level oli hidrolik, pendingin air, dan sistem pelumasan secara berkala.
- Periksa kontak dan pin listrik untuk memastikan sambungannya aman dan berfungsi dengan baik.
- Jaga agar mesin dan cetakannya bersih. Operator dapat menggunakan kompresor udara untuk meniup material sisa. Mereka juga dapat menggunakan agen pembersih untuk hasil yang lebih baik.
- Selain tindakan pencegahan ini, mesin cetak injeksi membutuhkan inspeksi profesional berkala. Andalkan teknisi yang berkualifikasi untuk melakukan inspeksi dan perbaikan sesuai kebutuhan.
Skenario Mesin Hidraulik
Mesin potong hidraulik memiliki berbagai macam aplikasi di berbagai industri karena mereka membuat potongan presisi dengan cepat. Salah satu segmen pelanggan yang dilayani oleh pemotong hidraulik adalah mereka yang berada di industri otomotif. Mesin potong digunakan dalam industri otomotif untuk memotong berbagai jenis suku cadang mobil seperti rangka, panel pintu, lapisan pelindung, sasis, dll. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa produk akhir berkualitas tinggi dan juga untuk memaksimalkan efisiensi produksi dan merampingkan proses manufaktur.
Industri lain yang menggunakan mesin potong hidraulik adalah industri konstruksi. Mesin tersebut digunakan untuk memotong berbagai bahan konstruksi seperti logam, kayu, plastik, dan batu.
Industri garmen adalah pengguna lain dari mesin potong hidraulik. Pemotong hidraulik digunakan untuk memotong bentuk pakaian yang rumit dari berbagai jenis kain. Mesin potong hidraulik memudahkan untuk memproduksi pakaian secara massal sambil tetap menjaga akurasi tinggi.
- Pemotongan karet: Mesin potong hidraulik dapat digunakan untuk pemotongan karet. Mereka mampu memotong melalui bahan karet yang tebal dan keras dengan cepat dan tepat. Ini membantu untuk menghindari penggunaan metode pemotongan yang lambat dan manual. Mesin potong hidraulik membantu mempercepat produksi produk karet seperti segel, gasket, dan ban. Ini meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
- Pemotongan plastik: Bagian plastik diproduksi dengan cepat dan efisien menggunakan mesin potong hidraulik. Baik itu lembaran plastik tebal atau potongan plastik kecil, mesin potong hidraulik dapat memotong semuanya dengan mudah. Ini memastikan bahwa pemilik bisnis menghabiskan lebih sedikit waktu untuk memproduksi bagian plastik yang akan digunakan untuk perakitan dalam produk lain.
Di atas hanyalah beberapa contoh dari banyak industri yang menggunakan mesin potong hidraulik. Yang lainnya termasuk industri fabrikasi, industri kulit, industri pengemasan, dan industri pembuatan tanda, untuk menyebutkan beberapa.
Cara Memilih Mesin Hidraulik
Saat memilih pasokan mesin cetak hidraulik untuk dijual, penting untuk menilai parameter yang akan memengaruhi kebutuhan pembeli dan persyaratan pelanggan. Berikut adalah rincian beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih mesin ini:
- Kapasitas Produksi: Penting untuk menilai kapasitas produksi mesin. Kapasitas ini biasanya diukur dalam hal jumlah cetakan yang diproduksi per jam atau hari. Pertimbangkan permintaan yang diharapkan dari klien yang ditetapkan dan kapasitas lelang. Pertimbangkan juga kemampuan beradaptasi mesin ke cetakan yang berbeda dan kemungkinan kebutuhan untuk perluasan di masa mendatang.
- Kompatibilitas Cetakan: Pastikan bahwa mesin cetak hidraulik yang sedang dipertimbangkan memiliki kompatibilitas dengan berbagai cetakan. Ini penting untuk fleksibilitas dan penyesuaian untuk memenuhi berbagai persyaratan klien. Selain itu, mesin harus memiliki sistem pencetakan yang dapat disesuaikan, yang memungkinkannya untuk mengakomodasi cetakan dengan berbagai ukuran dan bentuk.
- Otomatisasi dan Kontrol: Pertimbangkan sistem otomatisasi dan kontrol mesin cetak hidraulik. Pilih mesin yang memiliki sistem kontrol canggih yang menawarkan kontrol presisi atas parameter proses pencetakan, seperti suhu, tekanan, dan waktu. Selain itu, fitur otomatisasi seperti pengontrol logika yang dapat diprogram (PLC) dan antarmuka layar sentuh dapat meningkatkan produktivitas dan kemudahan pengoperasian.
- Efisiensi Energi: Pilih mesin cetak hidraulik dengan desain hemat energi. Mesin tersebut sering kali memiliki fitur seperti pompa perpindahan variabel dan tata letak sirkuit yang dioptimalkan, yang mengurangi konsumsi energi dan biaya operasional. Pertimbangkan mode hemat energi mesin dan fitur otomatisasi, yang dapat lebih meningkatkan efisiensi energi.
- Perawatan dan Dukungan: Pilih mesin dengan persyaratan perawatan yang sederhana dan jaringan dukungan yang mudah diakses. Teliti reputasi produsen dan pemasok ke atas, memastikan mereka menawarkan dokumentasi dan layanan dukungan pelanggan yang memadai. Pertimbangkan juga ketersediaan suku cadang, dan kebutuhan mesin hidraulik untuk perawatan dan servis berkala.
- Fleksibilitas dalam Aplikasi: Akhirnya, penting untuk dicatat fleksibilitas mesin hidraulik, yang merupakan nilai jual utama bagi banyak pelanggan. Mesin cetak hidraulik dapat digunakan di berbagai industri dan untuk membuat berbagai jenis produk. Beberapa aplikasi utama yang perlu diperhatikan meliputi: Industri otomotif - bagian interior dan eksterior mobil; Elektronik dan peralatan listrik- rumah dan komponen; Produk rumah tangga - wadah, bagian furnitur, dan mainan; Medis dan kesehatan - perangkat medis dan peralatan; Pengemasan - botol, wadah, dan produk kemasan. Tergantung pada persyaratan spesifik pelanggan, mudah untuk melihat bagaimana mesin cetak hidraulik akan berperan penting dalam perakitan produk di berbagai industri. Oleh karena itu, penting untuk menyediakan mesin cetak hidraulik yang serbaguna dan dapat dengan mudah mengakomodasi kebutuhan berbagai industri.
FAQ Mesin Hidraulik
T1: Apa tren di pasar mesin press hidraulik?
A1: Permintaan global untuk mesin press hidraulik diperkirakan akan tumbuh sekitar 6% per tahun dalam lima tahun ke depan. Hal ini terus didorong oleh preferensi konsumen untuk manufaktur fleksibel, teknik produksi hemat energi, dan otomatisasi.
T2: Apa saja tantangan utama di pasar mesin press hidraulik?
A2: Tantangan utama meliputi biaya perawatan mesin press hidraulik yang tinggi dan volatilitas harga bahan mentah yang memengaruhi produksi.
T3: Berapa lama mesin hidraulik dapat beroperasi secara terus menerus?
A3: Mesin hidraulik dapat beroperasi secara terus menerus selama 8-10 jam per hari, asalkan memiliki pelumasan, pendinginan, dan perawatan berkala yang tepat.
T4: Kapasitas apa yang dimiliki mesin hidraulik?
A4: Umumnya, semakin besar (lebih kuat) mesin hidraulik, semakin besar kapasitas penekanannya. Kapasitas penekanan dapat berkisar dari beberapa ton hingga beberapa juta ton. Mesin kecil digunakan di bengkel, dan mesin besar digunakan di industri berat dan pabrik.